Network
KABAR PRIANGAN - Erupsi Gunung Semeru yang memuntahkan awan panas dan hujan debu masih terjadi hingga saat ini.
Dari pantauan citra satelit pada Sabtu, 4 Desember 2021 pukul 16.00 wib yang dilansir dari BMKG Juanda, Surabaya bahwa sebaran debu vulkanik cenderung ke arah Barat Daya dan Selatan.
Sedangkan pantauan citra radar menunjukkan daerah sekitra gunung Semeru berawan.
Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi, Ini Kata PVMBG
BMKG Juanda mengeluarkan peringatan dini bahwa pada pukul 16.10 wib peluang hujan dengan intensitas sedang hingga lebat hingga pukul 18.10 di wilayah Lumajang yaitu di: Senduro, Candi Puro, Ranuyoso, Guci Alit, Sukodono, Jatiroto, Randu Agung, Kunir, Tempeh, Lumajang, Pasirian, Yosowilangun, dan Tempursari.
BMKG Juanda melakukan update data dimana pada pukul 18.00 terpantau cuaca ringan di sekitar gunung Semeru dan sekitarnya berawan hingga hujan ringan-sedang.
Pantauan citra satelit pukul 18.00 wib, sebaran debu vulkanik cenderung ke arah Barat Daya.
Baca Juga: Bupati Lumajang: Erupsi Gunung Semeru Kali ini Lebih Besar dari Tahun Sebelumnya
Gunung Semeru yang terletak di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang Jawa Timur dengan ketinggian 3.676 mdpl pada Sabtu, 4 Desember 2021 erupsi.
PVMBG mengatakan bahwa erupsi gunung Semeru ini terekam di seismograf dengan amplitude maksimum 25mm dan durasi 5160 detik.
