Mahasiswa Undip Semarang Gelar Pemeriksaan Kesehatan bagi Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru

- 21 Februari 2022, 22:11 WIB
Tim Pengabdian Masyarakat Undip Semarang dipimpin dr Abdul Mughni sesaat sebelum melakukan pemeriksaan kesehatan bagi warga terdampak erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur.*
Tim Pengabdian Masyarakat Undip Semarang dipimpin dr Abdul Mughni sesaat sebelum melakukan pemeriksaan kesehatan bagi warga terdampak erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur.* /Kabar-Priangan.com/Istimewa

KABAR PRIANGAN - Sejumlah warga terdampak erupsi Gunung Semeru di sejumlah desa di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, perlahan mulai bangkit setelah hampir tiga bulan bertahan.

Dorongan moril maupun materil terus berdatangan untuk membantu mereka agar bisa terus bangkit dari keterpurukan akibat erupsi Gunung Semeru yang merupakan gunung tertinggi di tanah Jawa tersebut.

Sejumlah mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Jawa Tengah, dari berbagai daerah pun tak mau ketinggalan dalam melakukan kepedulian terhadap korban erupsi Gunung Semeru.

Baca Juga: Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Tertarik Tawaran Kerjasama PRMN. Bangkitkan UMKM Akibat Pandemi Covid-19

Pada Sabtu 19 Februari 2022 misalnya, mereka mengadakan bakti sosial dengan menggelar pemeriksaan Kesehatan bagi lebih dari seratus orang warga terdampak erupsi Gunung Semeru, terutama di Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.

Kegiatan pemeriksaan kesehatan yang digelar di Balai Desa Sumber Wuluh itu disambut antusias warga. 

dr Sri Winarni, salah seorang dokter yang memeriksa pasien mengatakan, keluhan warga sangat bervariasi mulai penyakit yang bersifat degeneratif, penyakit infeksi saluran pernafasan atas (ISPA) hingga sakit tumor.

Baca Juga: Artis dan Pemain Bola Nasional Ajak Warga Pagerageung Tasikmalaya Mau Disuntik Vaksin

"Pemeriksaan kesehatan oleh Tim Dokter Undip dan perawat dari Semarang itu berkolaborasi dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Undip peduli warga terdampak erupsi Semeru yang berjalan sejak Januari 2022. KKN Undip akan berlangsung hingga 14 Maret 2022," ujar Sri.

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x