Network
KABAR PRIANGAN – Video tentang kebocoran gas di PLTP (Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi) Dieng Jawa Tengah beredar di media sosial.
Dalam video tersebut disebutkan, akibat kebocoran gas itu, 15 orang terkena gas beracun, 8 orang kritis, dan 1 orang pekerja meninggal dunia.
Hal ini diketahui dari unggahan yang beredar di media sosial, salah satunya di akun Twitter @Mythicalforest pada Sabtu malam, 12 Maret 2022 yang menyertakan video keadaan di pengeboran sumur PAD 28 PLTP II Dieng setelah terjadinya insiden kebocoran gas tersebut.
Baca Juga: Hari Ini, Episode Terakhir Drakor Oh My Venus. Simak Jadwal Acara NET TV Minggu 13 Maret 2022
“12/03/2022 insiden terjadi di Dieng. PLTP II milik PT. Geodipa Energi mengalami kebocoran gas. 15 orang terkena gas beracun, 8 orang kritis, 1 pekerja meninggal dunia,” ungkap akun @Mythicalforest.
“Para korban sudah dilarikan ke RSUD Wonosobo dengan ambulans 10 unit,” lanjutnya.
Dalam video terlihat kondisi PAD 28 PLTP II yang berada di Dieng milik PT. Geodipa Energi. Terdengar pembuat video menjelaskan kondisi PAD 28 pada sore hari sudah normal kembali.
Baca Juga: Tragis, Dua Anak Kembar Meninggal Tertabrak Moge di Pangandaran. Penabraknya Nyaris Diamuk Massa
“Saat ini tim patroli berada diatas PAD 28 yang tadi sore mengalami insiden mengeluarkan gas beracun. 15 orang terkena gas beracun, 8 dalam keadaan kritis, 1 orang meninggal dunia. Info yang diterima tadi sore,” ucap pembuat video tersebut.
“Untuk saat ini gas beracun sudah tidak ada lagi, situasi sudah kondusif, dan garis polisi sudah terpasang untuk area sekitar baik dari warga maupun petani yang punya lahan sekitar sudah kami sterilkan,” lanjutnya.
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Wonosobo langsung memberikan klarifikasi atas kebocoran yang terjadi di PLTP Dieng tidak berpengaruh terhadap keamanan pariwisata di kawasan Dieng.
Baca Juga: Kejar Kemenangan, Robert Alberts Minta Para Pemain Persib Bandung Fokus Hadapi Madura United
“Pemerintah Kecamatan Kejajar dan Pemerintah Desa Dieng menyatakan bahwa Kejadian kebocoran gas pada Sabtu Sore yang santer diberitakan di media sosial tidak mempengaruhi aktivitas kepariwisataan di kawasan Dieng,” ungkap Disparbud Kabupaten Wonosobo dalam akun Twitternya pada Sabtu malam, 12 Maret 2022.
Dalam unggahan tersebut disertakan video dari jajaran pemerintahan desa Dieng dan kecamatan Kejajar yang mengatakan bahwa wisata Dieng aman.
Kebocoran gas yang terjadi di PT. Geodipa Energi pada PAD 28 tidak berpengaruh terhadap keamanan pariwisata Dieng, dan agar para wisatawan tidak terpengaruh atas berita yang beredar di media sosial yang mengatakan Dieng tidak aman.***
