Sidang Isbat Memutuskan 1 Syawal 1443 H Jatuh pada Hari Senin, 2 Mei 2022. Yaqut: Ini Cerminan Kebersamaan

- 1 Mei 2022, 19:34 WIB
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan, hasil dari sidang Isbat memutuskan 1 Syawal 1443 H jatuh pada hari Senin 2 Mei 2022.*
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan, hasil dari sidang Isbat memutuskan 1 Syawal 1443 H jatuh pada hari Senin 2 Mei 2022.* /youtube.com/ tangkap layar kanal kemenag/

KABAR PRIANGAN - Sidang Isbat akhirnya menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1443 H jatuh pada hari Senin, 2 Mei 2022.

Dalam telekonferensi yang digelar oleh Kemenag, Minggu 1 Mei 2022, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menegaskan bahwa 1 Syawal 1443 H jatuh pada hari Senin, 2 Mei 2022.

Menteri Agama menjelaskan, berdasarkan dua metode yang digunakan Kemenag dalam menentukan 1 Syawal, yaitu metode hisab dan metode rukyat sudah menentukan bahwa 1 Syawat 1443 H jatuh pada 2 Mei 2022.

Baca Juga: Tata Cara dan Bacaan Niat Sholat Idul Fitri Dalam Bahasa Arab, Latin dan Artinya

Dia menjelaskan, berdasarkan perhitungan hisab, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah diatas ufuk.

“Posisi hilal berada di antara 4derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit. Ini posisi hilal berdasarkan hisab, sehingga ufuk sudah terlihat,” kata Menteri Yaqut.

Sementara berdasarkan pengamatan langsung melalui metode rukyat, dari seluruh tempat di Indonesia melaporkan bahwa hilal sudah terlihat.

Baca Juga: Mau Ikut Memantau Arus Mudik ataupun Arus Balik Lebaran 2022? Cek Melalui Link Berikut Ini

Berdasarkan lapooran sejumlah petugas Kemenag yang ditempatkan di seluruh daerah di Indonesia, melaporkan bahwa hilal sudah terlihat.

“Kami tempatkan petugas di 99 tempat pengamatan di 34 provinsi yang ada di Indonesia. Laporannya menyebutkan bahwa hilal sudah terlihat,” kata Menteri.

Atas fakta-fakta itulah, kata dia, maka pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama memutuskan bahwa Idul Fitri 1 Syawal 1443 H jatuh pada 2 Mei 2022.

Baca Juga: Mudik Tapi Takut Terjebak Macet? Ini Jalur Alternatif Bandung-Tasikmalaya yang Bisa Kamu Ambil

Dia juga mengatakan bahwa dalam melaksanakan sidang isbat, Kemenag selalau menggunakan dua metode, yaitu hisab yang berdasarkan perhitungan dan metode rukyat yang berdasarkan melihat langsung keberadaan hilal.

“Dua metode ini bukan metede yang dipertentangkan, tetapi saling melengkapi sehingga keduanya sangat penting dalam memutuskan kapan jatuhnya 1 Syawal 1443 H,” katanya.

Atas hal itulah, kata dia, perukyat harus menguasai ilum hisab. Karena tanpa menguasai ilmu hisab, perukyat disa tak bisa merukyat dengan baik.

Baca Juga: Idul Fitri 1 Syawal 1443 H Diprediksi Akan Jatuh Pada Senin, 2 Mei 2022. Sidang Isbat Digelar Minggu Sore Ini

Menteri Yaqut berharap, dengan keputusan ini 1 Syawal 1443 jatuh pada hari Senin, 2 Mei 2022, maka seluruh bangsa Indonesia dapat merayakan Idul Fitri secara bersama-sama.

“Kami berharap kebersamaan merayakan Idul Fitri ini merupakan sebuah wujud kebersamaan sebagai anak bangsa untuk menatap bangsa ini ke arah yang lebih baik,” katanya.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah