Bendera Merah Putih Gagal Berkibar di Solo, Walikota Gibran Besarkan Hati Paskibra

- 18 Agustus 2022, 08:12 WIB
Peristiwa Bendera Merah Putih gagal berkibar ini terjadi saat Upacara Bendera HUT Kemerdekaan RI, bertempat di Stadion Sriwendari Solo, pada 17 Agustus 2022.
Peristiwa Bendera Merah Putih gagal berkibar ini terjadi saat Upacara Bendera HUT Kemerdekaan RI, bertempat di Stadion Sriwendari Solo, pada 17 Agustus 2022. /ANTARA/humaspemkotsolo/

KABAR PRIANGAN - Dalam Upacara bendera HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 77 yang diselenggarakan oleh Pemkot Solo, sempat mengalami insiden Bendera Merah Putih yang gagal berkibar.

Peristiwa Bendera Merah Putih gagal berkibar ini terjadi saat Upacara Bendera HUT Kemerdekaan RI, bertempat di Stadion Sriwendari Solo, pada 17 Agustus 2022.

Bendera Merah Putih gagal berkibar lantaran tali pengaitnya di tiang bendera putus saat hendak dilakukan pengibaran.

Baca Juga: Jadwal Acara Indosiar Kamis 18 Agustus 2022: Ada Duel Barito vs Bali United dan Final Audisi Dangdut Academy 5

Selama paduan suara menyanyikan lagu nasional Indonesia Raya, bendera hanya dibentangkan dengan tangan anggota Pasukan Pengibar Bendera atau Paskibra.

Lantas, momen tersebut membuat seluruh peserta upacara berdebar-debar, hingga suara isak tangis pun terdengar di lapangan maupun di tribun.

Setelah lagu nasional Indonesia Raya dinyanyikan, para peserta upacara memberikan apresiasi tepuk tangan kepada Pasukan Pengibar Bendera.

Baca Juga: Lapangan Upacara Penuh Lumpur, Paskibra Rela Berbecek-becekan Saat Kibarkan Sang Merah Putih di Tamkot Banjar

Kemudian Paskibra melipat kembali Bendera Merah Putih dan menaruhnya di baki.

Saat momen amanat upacara, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjadi inspektur Upacara meminta seluruh peserta upacara memberikan tepuk tangan untuk memberikan semangat kepada Pasukan Pengibar Bendera.

" Untuk menyemangati adik-adik Paskibra, mohon tepuk tangannya," ujar Gibran saat mengisi amanat upacara.

Baca Juga: Kebakaran Tambora Hari Ini, Tempat Kos Dilalap Api Hingga Menewaskan Enam Orang Penghuninya

Suara tepuk tangan pun bergemuruh di Stadion Sriwendari

Gibran menjelaskan bahwa tali tiang bendera putus merupakan hal yang tidak dapat diprediksi.

“Yang namanya kejadian seperti ini kecelakaan, tidak bisa diprediksi. Kesalahan kecil, saya mohon maaf. Adik-adik Paskibraka sudah semangat," ucapnya.

Baca Juga: Memeriahkan HUT RI Ke-77, Komunitas SEV Indonesia Chapter Tasikmalaya Gelar Silaturahmi Antar Anggota

Setelah upacara selesai, Gibran meminta para anggota Pasukan Pengibar Bendera untuk masuk kembali ke lapangan.

Gibran menenangkan mereka dan memberikan apresiasi kepada para Paskibra.***

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah