Gempa Mojokerto M4,6 Diikuti Gempabumi Susulan, Daryono BMKG: Dipicu Sesar Aktif yang Belum Terpetakan

- 19 Juni 2023, 22:24 WIB
Ilustrasi gempa . Gempa Mojokerto dengan magnitudo M4,6 malam ini, Senin 19 Juni 2023 diikuti gempa susulan M2,9. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan gempa ini dipicu sesar aktif yang belum terpetakan.
Ilustrasi gempa . Gempa Mojokerto dengan magnitudo M4,6 malam ini, Senin 19 Juni 2023 diikuti gempa susulan M2,9. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan gempa ini dipicu sesar aktif yang belum terpetakan. /Pixabay/

KABAR PRIANGAN – Gempa susulan terjadi di Mojokerto Jawa Timur pada malam ini, Senin 19 Juni 2023. Gempa susulan ini terjadi pada pukul 21.29 wib berdasarkan data awal BMKG memiliki magnitudo M2,9 setelah gempa utama pada pukul 20.44 wib dengan magnitudo M4,6.

Pusat gempa susulan berada di darat dengan jarak 9 km timur Kota Mojokerto Jatim dengan kedalaman 15 km. Koordinat titik gempa di 7,47 LS- 112, 53 BT.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono menjelaskan bahwa gempa di Mojokerto dengan magnitudo M4,6 ini dipicu aktivitas sesar aktif yang belum terpetakan. Dimana gempa ini tidak terletak pada jalur Sesar Surabaya.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Mojokerto Dirasakan dalam Skala III-IV MMI

Daryono juga menambahkan bahwa gempa Mojosari, Mojokerto M4,6 malam ini dipicu oleh sesar aktif dengan mekanisme geser.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi Mojosari Mojokerto yang terjadi menurut Daryono merupakan jenis gempabumi kerak dangkal  atau shallow crustal earthquake akibat adanya aktivitas sesar aktif dengan mekanisme geser atau strike-slip. Hal ini diungkapkan Daryono dalam akun Twitter pribadinya pada malam ini.

Episenter gempa Mojokerto malam ini kata Daryono berada diluar zona Sesar Kendeng dan terletak di zona sepi seismitas.

Baca Juga: Tiga Gempa Terjadi di Papua 19 Juni 2023, Paling Besar Skala 6.7 SR. Dan Gempa-gempa di Wilayah Lain Hari Ini

Catatan sejarah gempa merusak yang pernah terjadi di Mojokerto juga diungkap Daryono di akun Twitter-nya. “Menariknya catatan sejarah gempa merusak pernah terjadi di Mojokerto pada 1834 dengan intensitas mencapai VII-VIII MMI (kerusakan berat),” jelasnya.

Halaman:

Editor: Helma Apriyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x