Desmond Junaidi Mahesa Meninggal, Sosok Politisi DPR dan Eks Aktivis 1998 yang Pernah Jadi Korban Penculikan

- 24 Juni 2023, 10:17 WIB
Politikus Gerindra yang juga Mantan Aktivis 1998, Desmond Junaidi Mahesa, meninggal dunia, Sabtu 24 Juni 2023.*
Politikus Gerindra yang juga Mantan Aktivis 1998, Desmond Junaidi Mahesa, meninggal dunia, Sabtu 24 Juni 2023.* /Instagram @desmondjunaidimahesa

KABAR PRIANGAN - Innaalillahi wa inna lilaaihi rojiuun. Desmond Junaidi Mahesa, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra yang juga Wakil Ketua Komisi III DPR RI, meninggal dunia, Sabtu 24 Juni 2023. Desmond tutup usia di RS Mayapada Jakarta dan jenazahnya dibawa ke rumah duka di Kawasan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta.

Kabar berpulangnya Desmond Junaidi Mahesa dibenarkan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman. "Benar," ujarnya di Jakarta, dilansir Antara, Sabtu 24 Juni 2023.

Nama Desmond Mahesa tidak asing lagi di kalangan pergerakan mahasiswa Orde Baru. Sebelum menjadi legislator pusat, pria berkacamata asal Banjarmasin Kalimantan Selatan itu dikenal sebagai salah seorang Aktivis 1998 dan aktif di lembaga bantuan hukum. Namanya mencuat ke nasional menjelang masa-masa akhir Orde Baru seiring dengan sikap kritisnya terhadap Orba. Ia juga merupakan Ketua Lembaga Bantuan Hukum Nusantara (LBHN).

Baca Juga: Resmi! Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U17 2023, Erick Thohir Belum Tahu Alasan Penunjukan dari FIFA

Namun, pada 10 Februari 1998, bersama Ketua Aliansi Demokrasi Rakyat (Aldera) Pius Lustrilanang, Desmond dilaporkan hilang oleh sejumlah aktivis ke kepolisian. Selain Desmond dan Pius, korban penculikan lainnya ketika itu diantaranya aktivis PDI Pro-Megawati Haryanto Taslam, Yani Afri, Sony, dan lainnya.

Korban penculikan Era Orba

Penculikan yang terjadi terhadap Desmond dan sejumlah aktivis pada 1997-1998 tersebut merupakan rangkaian menjelang Era Reformasi, setelah Tragedi Kerusuhan Mei 1998, didudukinya Gedung DPR MPR RI oleh puluhan ribu mahasiswa, hingga kemudian Presiden Soeharto lengser keprabon pada 21 Mei 1998. Sejumlah aktivis korban penculikan yang terjadi pada Era Orde Baru itu bahkan tak kunjung diketahui nasib dan keberadaannya hingga kini.

Desmond sendiri yang akhirnya ditemukan, menyampaikan kesaksian kepada publik pada 12 Mei 1988 atas peristiwa penculikan terhadapnya. Saat itu ia didampingi Koordinator Badan Pekerja Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Munir, serta anggota Komnas HAM Albert Hasibuan, Yusuf Pani, dan La Ode Baharsani dari DPD Ikadin Banjarmasin.

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x