KABAR PRIANGAN - Akhirnya tim DVI (Disaster Victim Identification) Polri berhasil mengidentifikasi 12 korban kecelakaan maut yang terjadi di jalan tol Jakarta-Cikampek KM 58 yang terjadi pada Senin pagi, 8 April 2024.
Dari total 12 korban terdiri dari 7 orang laki-laki, dan 5 orang perempuan. Salah seorang korban bernama Najwa Ghefira (21) berhasil teridentifikasi lebih dulu pada 10 April 2024 dan telah diserahkan ke pihak keluarganya.
Semua korban ini merupakan penumpang di mobil Gran Max yang terbakar langsung pada saat kecelakaan. Bahkan 2 korban yaitu Sendi dan Zihan merupakan anak dari supir Gran Max tersebut. Selain berdasarkan DNA korban, data korban juga dipastikan dari data premier gigi, dan juga properti.
Berikut ini nama 12 korban yang meninggal dunia saat kecelakaan di jalan tol Jakarta-Cikampek KM 58:
1.Eva Daniawati, perempuan, 30 tahun, asal Kabupaten Kuningan
2.Sendi Handian, laki-laki, 18 tahun, asal Kabupaten Ciamis
3.Aisya Hasna Humaira, perempuan, 18 tahun, asal Kota Bogor
4.Azfar Waldan Rabbani, laki-laki, 14 tahun, asal Kota Depok
5.Ukar Karmana, laki-laki, 55 tahun, asal Kabupaten Ciamis
6.Zihan Windiansyah, laki-laki, 25 tahun, asal Kabupaten Ciamis
7.Jasmine Mufidah Zulfa, perempuan, 10 tahun, asal Kota Depok
8.Nina Kania, perempuan, 31 tahun, asal Kabupaten Ciamis
9.Ahim Romansah, laki-laki, 38 tahun, asal Kabupaten Ciamis
10.Rizki Prastya, laki-laki, 22 tahun, asal Kabupaten Ciamis
11.Muhamad Nurzaki, laki-laki, 21 tahun, asal Kabupaten Ciamis
12.Najwa Ghefira, perempuan, 21 tahun, asal Kabupaten Bogor
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 58 Saat Arus Mudik Lebaran 2024
Ke-12 korban tersebut sudah diserahkan ke pihak keluarganya masing-masing, termasuk para korban yang berasal dari Ciamis sebanyak 7 orang. Jenazah ke-7 korban kecelakaan maut di tol Japek yang berasal dari Ciamis sudah diterima pihak keluarga tadi malam.
Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Japek KM 58
Dilansir dari PMJnews, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudho Wisnu pada Senin 8 April 2024 menyampaikan hasi penyelidikan kecelakaan maut di jalan tol Jakarta-Cikampke KM 58. Menurutnya, kecelakaan tersebut disebabkan pengemudi kendaraan Gran Max mengalami microsleep sehingga kendaraan tersebut masuk ke jalur contraflow sehingga terjadi kecelakaan. "Hasil dari pengakuan trayek travel tersebut, sopir dari kendaran Gran Max ini tidak ada jeda waktu istirahat selama tiga hari terakhir dengan rute Ciamis-Jakarta dan Jakarta-Ciamis," ungkap Trunoyudho.***