Masih di Level IV atau Awas, Ini Beberapa Dampak Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara

- 19 April 2024, 19:15 WIB
Erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara pada pukul 01.30 WIB, Rabu 17 April 2024
Erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara pada pukul 01.30 WIB, Rabu 17 April 2024 /BPBD Kabupaten Sitaro./

3.Sebanyak 838 Warga di 2 Desa Dievakuasi

Dampak dari erupsi gunung tersebut dirasakan di dua desa, yaitu Desa Laingpatihe dan Desa Pumpente. Sebanyak 838 penduduk telah dievakuasi sebelumnya sejak Gunung Ruang berada dalam status level III (Siaga).

4.Alat Pemantau Gempa Badan Geologi Rusak

Sejak Rabu 17 April 2024, pukul 20.39 WITA, tidak ada lagi catatan aktivitas gempa yang terdeteksi oleh pos pemantau Badan Geologi karena alat pemantau gempa milik Badan Geologi rusak. Selain itu, pasokan listrik di daerah tersebut telah dimatikan.

Dengan berbagai dampak yang ditimbulkan, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti petunjuk evakuasi yang telah disediakan oleh pihak berwenang. Sebagaimana diketahui Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) telah menetapkan Status Tanggap Darurat melalui SK Bupati Sitaro Nomor 100/2024 terhitung selama 14 hari mulai tanggal 16-29 April 2024. Periode masa Tanggap Darurat ini bersifat dinamis dan dapat diperpanjang sesuai ketentuan dengan melihat kondisi di lapangan.

Sebagai bentuk upaya memaksimalkan penanganan darurat atas dampak erupsi Gunung Ruang, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dan Kepala PVMBG meninjau ke Kabupaten Sitaro pada Kamis pagi, 18 April 2024.***(Ayu Nadhillah)

Halaman:

Editor: Helma Apriyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah