KABAR PRIANGAN - Menjelang bergulirnya Kompetisi Liga 3 PSSI Zona Jabar 2022, sebanyak 91 orang pemain dari berbagai klub di wilayah Tasikmalaya, Banjar, Bogor, Majalengka, dan Kuningan turut mengadu keberuntungan agar bisa memperkuat klub Persatuan Sepak Bola Kota Tasikmalaya (Persikotas).
Para peserta seleksi Persikotas itu akan dikerucutkan menjadi 23 pemain secara bertahap dalam rangkaian tes fisik, teknik, dan lainnya yang akan berlangsung hingga Sabtu 13 Agustus 2022.Mereka diseleksi oleh trio pelatih sementara yakni Mamat Hadi, M Sidik dan Arman.
Masa persiapan hingga seleksi itu bisa digelar, setelah keberadaan klub Persikotas yang semula berada di bawah naungan PT Tasik Kota Bersinar itu diakuisisi oleh pengacara muda yang banyak berkarier di luar kota santri yakni Yogi Muhammad Rahman SH, MH, terhitung sejak 5 Agustus 2022.
Baca Juga: Kapolri Bubarkan Satgasus Merah Putih, Organisasi Non Struktural yang Dipimpin Ferdy Sambo
Salah seorang pengurus Persikotas yang lama, Asep WK, membenarkan pengelolaan klub kini beralih kepada Yogi. Namun hingga saat ini manajemen klub belum terbentuk karena masih menunggu arahan Yogi yang masih berada di Jakarta.
"Rencananya Pak Yogi minggu ini pulang dari Jakarta," kata Asep saat memantau pelaksanaan seleksi pemain di Stadion Wiradadaha, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Kamis
11 Agustus 2022.
Adanya kepastian pengelolaan hingga bersiap untuk menjajal kembali kompetisi yang sempat mereka juarai saat kepemimpinan Dr. H. Endang Suhendra itu, lanjut Asep, membuat para pengurus lama maupun suporter senang. Eksistensi klub yang vakum sepeninggal Almarhum H. Endang Rukanda diyakini bisa bergeliat kembali.
Menurut Asep, usulan pengelolaan klub itu awalnya dilakukan karena para pengurus lama dan bobotoh Persikotas yang meminta kesediaan sejumlah tokoh, termasuk dikembalikan kepada Pemerintah Kota Tasikmalaya gagal terealisasi.
"Maka ketika Pak Yogi bersedia merespons harapan suporter dan pengurus lama untuk mengakusisi klub yang tengah dihadapkan persoalan urgen, kami tentu senang bukan kepalang. Langkah Pak Yogi pun tentu menjadi angin segar sertasuplemen sangat berarti untuk menopang geliat olahraga sepakbola di Kota Tasikmalaya," kata Asep.
Ditambahkan Asep, jika musim ini tidak ikut serta kompetisi, Persikotas hampir dipastikan akan dicoret dalam daftar peserta kompetisi resmi yang diadakan PSSI. Kick Off atau dimulainya pelaksanaan kompetisi itu sendiri akan digelar pada tanggal 17 September mendatang.
Baca Juga: Bantuan PIP Disunat, Kejari Kabupaten Tasikmalaya Periksa Tiga Saksi. Ternyata, Begini Modusnya
Persikotas juga harus mengikuti manager meeting yang akan diisi pembagian grup hingga penentuan tuan rumah. Karena kompetisi ini menggunakan sistem home turnamen, maka setiap klub berhak mengajukan diri sebagai tuan rumah.
"Kami meminta doa restunya dari seluruh pencinta bola Tasikmalaya dan berterima kasih atas dukungan dan support hebat dari para supporter Persikotas hingga saat ini," ucap Asep.*