Network
Sedangkan Bali United baru saja istirahat beberapa hari setelah menyelesaikan pertandingan pada Piala Presiden 2022.
“Kedah seharusnya sudah bermain melawan JDT, tetapi pertandingan tersebut ditunda. Waktu tunda tersebut pasti dimanfaatkan mereka untuk datang lebih kuat,” ujar pelatih yang kerap disapa Teco ini.
Baca Juga: Inalillahi, Salah Seorang Dewan Hakim Meninggal Usai Menjalankan Tugas Sebagai Juri MTQ di Sumedang
Dia juga mengatakan, Tim Kedah adalah tim tradisional dari Malaysia. Dirinya juga sudah pernah bekerja di Malaysia, sehingga tahu klub kuat serta pemain bagus di sana.
“Kami harus respek dengan Kedah dan bekerja keras untuk memenangkan pertandingan pertama,” ujar Teco.
Bali United optimistis meraih kemenangan dalam laga ini karena memiliki bekal status tuan rumah dan dukungan suporter.
Baca Juga: Pengurus RW dan Ketua RT di Karangpawitan Garut Kompak Mengundurkan Diri, Ini Alasannya
"Saya pikir kehadiran suporter Bali United bisa memberi semangat buat kami sekaligus memberi tekanan untuk tim-tim lawan. Pasti kami di rumah (Stadion Kapten I Wayan Dipta) bisa mendapat hasil positif," lanjut Teco.
Untuk dapat melaju ke babak berikutnya pada babak penyisihan Grup G ini Serdadu Tridatu harus dapat menaklukkan Kedah FC (Malaysia), Visakha FC (Kamboja), dan Kaya FC Iloilo (Filipina)
Faktor dukungan penuh dari suporter yang memadati Stadion Kapten I Wayan Dipta tentu harus dimanfaatkan oleh Serdadu Tridatu untuk mengalahkan Kedah FC.
