Sebanyak 27 Peserta Ikuti Kursus Pelatih Sepakbola Lisensi D Nasional di Garut

- 25 September 2022, 17:44 WIB
Dispora dan PSSI Askab Garut resmi menutup kegiatan kursus pelatih sepak bola lisensi D Nasional di Lapang SOR Merdeka Kerkhof.
Dispora dan PSSI Askab Garut resmi menutup kegiatan kursus pelatih sepak bola lisensi D Nasional di Lapang SOR Merdeka Kerkhof. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Kadispora) Kabupaten Garut, yang diwakili Sekdis Dispora dr. Cecep Firmansyah didampingi Ketua PSSI Askab Garut Amirudin Latif SH secara resmi menutup kegiatan kursus pelatih sepakbola lisensi D nasional di Lapang SOR Merdeka Kerkhof, Sabtu, 24 September 2022 . 

Kegiatan yang dilaksanakan selama 6 hari tersebut diikuti oleh 27 orang peserta dari Garut, DKI, Banten, dan daerah lainnya. 

Sedangkan instruktur pelatih atau sebagai mentor mantan pelatih nasional, yakni Dr. Kartono.

Baca Juga: Wabup Garut Sebut Kerugian Akibat Bencana di Wilayah Selatan Capai Rp10 Miliar

"Alhamdulillah hari Sabtu, Askab PSSI Garut selesai menyelenggarakan kursus pelatihan sepakbola lisensi D nasional, yang pesertanya dari dan luar Garut. Kami apresiasi Askab PSSI atas kegiatan ini yang berjalan lancar," ujar Cecep. 

Sementara itu, Ketua PSSI Askab Garut, Amirrudin Latif bersyukur dengan adanya kursus kepelatihan lisensi D Nasional ini. Karena pelatih berlisensi D nasional di Garut khususnya bisa bertambah. 

"Kami bersyukur dan intinya kita bisa menambah jumlah SDM pelatih yang ada di kabupaten Garut, yang selama ini masih kekurangan pelatih khususnya untuk para pelatih-pelatih SSB di daerah," Ujar Amirrudin Latif. 

Baca Juga: Dampak Banjir Banjir Bandang dan Longsor di selatan Garut, Pasokan Air ke 1.529 Pelanggan PDAM Terganggu

Menurut Kapoksek Banjarwangi itu, dengan bertambahnya jumlah pelatih berlisensi merupakan ujung tombak yang sebenarnya untuk melakukan pembinaan terhadap para atlet-atlet muda dengan bekal coach klinik lisensi D nasional.

"Oleh karena itu tentunya mereka akan dapat memberikan pelatihan secara baik dan benar sesuai dengan apa yang dia dapatkan dari kursus kepelatihan lisensi D nasional ini," ujar penjaga gawang tim sepakbola Polres Garut tersebut. 

Dia menjelaskan, untuk materi kursus kepelatihan lisensi D nasional, mengacu kepada sepakbola Indonesia atau sepakbola modern, yang ada di Indonesia. 

Baca Juga: KPU Garut Mulai Laksanakan Sosialisasi Kepada Parpol

Seperti materi dasar yang diberikan oleh instruktur meliputi ilmu-ilmu dasar sepakbola, yakni menyerang, bertahan, dan transisi. 

Selain itu, kata Amirrudin, pelatihan juga memasukan juga unsur filosofi sepakbola Indonesia atau vilanesia, yakni mencetak karakter pemain. 

"Kami percaya dengan instruktur nasional yaitu DR Kartono atau yang lebih dikenal coach Arno, ilmu yang dimilikinya akan terserap kepada pelatih-pelatih ini. Beliau dalam melatih itu sangat detail bisa menyampaikan secara detail sehingga apa yang dia sampaikan itu mudah diserap oleh para peserta," ucapnya. 

Baca Juga: KPU Garut Mulai Laksanakan Sosialisasi Kepada Parpol

Amir mengungkapkan, saat ini juga sedang berupaya melobi Asprov PSSI Jabar, agar Askab Garut selanjutnya bisa menyelenggarakan kursus lisensi C nasional untuk peningkatan SDM yang ada. 

"Dari tiga generasi 3 tahun berturut-turut kita menyelenggarakan. Garut sudah ada sekitar 50-an lebih peserta yang mempunyai lisensi D. Jadi kami juga ingin meningkatkan level mereka ke lisensi C," tuturnya.***

 

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x