Siapapun Rektornya Nanti, Unsil Didorong Jadi BLU

- 15 September 2021, 22:22 WIB
wakil Direktur Pascasarjana Unsil, Dr. Gumilar Mulya
wakil Direktur Pascasarjana Unsil, Dr. Gumilar Mulya /Dok.kabar-priangan.com/

KABAR PRIANGAN - Siapapun yang menjadi Rektor ke depan, paling tidak Universitas Siliwangi Tasikmalaya harus mampu meningkatkan status dari Satuan Kerja (satker) menjadi Badan Layanan Umum (BLU). Karena dengan BLU, semua SDM yang ada bisa lebih diberdayakan. Dengan status itu diyakini kualitas Unsil akan mampu bersaing dengan PTN lain yang sudah mapan.

Di samping itu visi Unsil Yang Tangguh dengan lulusan yang unggul serta berwawasan kebangsaan dan berjiwa wirausaha akan terwujud.

"Dengan status BLU juga berpotensi mencari sumber dana mandiri sehingga bisa menambah pendanaan dalam peningkatan kualitas Tri Darma perguruan tinggi bagi dosen dan tenaga pendidik dalam melayani mahasiswa yang pada gilirannya akan memberikan kesejahteraan pula bagi civitas akademika Unsil itu sendiri, " Kata wakil Direktur Pascasarjana Unsil, Dr. Gumilar Mulya saat dihubungi "KP" Terkait rencana Pemilihan Rektor Unsil untuk periode 2022-2026.

Baca Juga: Unper Tasikmalaya Siapkan Model Pembelajaran Hybrid Learning

Menurut dia, upaya untuk menuju BLU sebenarnya sudah derintis oleh Prof. Dr. Rudi Priadi. Sebagai contoh kata dia, status akreditasi jurusan yang menjadi salah satu kriteria menuju BLU terus diupayakan.

"Pak rektor sangat serius dalam mengawal setiap jurusan saat akreditasi untuk mempertahankan bahkan meningkatkan status dari baik ke Baik Sekali," Katanya.

Hanya saja untuk menggapai nilai unggul, terdapat syarat dimana harus ada mahasiswa dari luar negeri yang kuliah di Unsil.

HaI ini menjadi tantangan besar kedepan, dimana unsil harus mampu mempromosikan sehingga ada mahasiswa luar negeri kukiah di Unsil, minimal dari negara tetangga seperti Timor Leste, Malaysia, Brunai Darusalam dan lainnya.

Baca Juga: Kapolres Tasikmalaya Didorong Jadi Kandidat Pengurus PSSI Jabar

Disinggung kesiapan dia untuk turut makalangan di bursa Pilrek, ia menegaskan belum memiliki niat. Meski termasuk figur yang memenuhi persyaratan, ia memandang banyak figur lain yang lebih layak di kedepankan untuk menahkodai biduk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terbesar di Priangan Timur itu.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x