KABAR PRIANGAN - Sejumlah bahan baku untuk kebutuhan pembuatan kue kering mulai mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Akan tetapi kenaikan harga itu tidak menyurutkan para perajin kue kering di Kota Tasikmalaya berhenti produksi.
Terlebih dalam menyambut datangnya bulan puasa dan hari raya idul fitri meski masih cukup lama.
Baca Juga: Konsumen di Banjar Bingung, Minyak Goreng Bersubsidi Baru Tersedia Setiap Ada Sidak
Namun persiapan produksi sudah ditingkatkan, mengingat pesanan kue kering mulai menhalami peningkatan permintaan.
Dampak masa pandemi covid 19 memang dirasakan sangat sulit. Hampir semua sektor terkena imbasnya, bahkan tak sedikit warga yang harus kehilangan pekerjaan untuk menopang kebutuhan sehari-hari.
Sejak dihantam covid 19 dalam tiga tahun terakhir ini, sejumlah perajin kue rumahan di Kota Tasikmalaya mampu bertahan di tengah masa pandemi.
Perajin kue kering rumahan ini mampu bertahan dengan tetap memproduksi kue yang dipesan dari para pelanggannya.