Tren Diagnosa Mandiri ADHD dan OCD di Kalangan Anak Muda, Apa Bahayanya?

- 24 November 2023, 10:28 WIB
Ilustrasi ADHD
Ilustrasi ADHD /Pexels/Tara Winstead

Dilansir dari Minds Journal, diagnosis mandiri tidak hanya berpotensi menyepelekan gangguan yang serius, tetapi juga dapat menyebabkan perawatan yang salah atau berbahaya. Baik ADHD maupun OCD memiliki kriteria diagnostik yang spesifik dan memerlukan evaluasi komprehensif oleh profesional yang berkualifikasi untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan rencana perawatan yang efektif.

Baca Juga: Wabah Pneumonia Misterius Serang Anak-anak di Cina, WHO Meminta Data Rinci kepada Pihak Berwenang

Gangguan ini sering kali terjadi bersamaan dengan kondisi kesehatan mental lainnya, sehingga semakin penting untuk berkonsultasi dengan para ahli yang dapat memberikan pemahaman holistik dan perawatan yang disesuaikan. Seiring dengan berkurangnya stigma terhadap kesehatan mental, sangat penting untuk mendorong wacana yang bertanggung jawab tentang kesehatan mental.

Menggunakan istilah klinis secara sembarangan dapat memperburuk tingkat keparahan kondisi ini dan dapat menyesatkan mereka yang mungkin benar-benar membutuhkan bantuan untuk berpikir bahwa gejala yang mereka alami adalah normal atau tidak cukup serius untuk mendapatkan bantuan profesional.

Sekolah, perguruan tinggi, dan organisasi sosial perlu memainkan peran yang lebih aktif dalam mendidik generasi muda tentang pentingnya kesehatan mental, kompleksitas gangguan seperti ADHD dan OCD, serta perlunya diagnosis dan perawatan yang tepat. Meskipun keterbukaan dalam mendiskusikan masalah kesehatan mental merupakan langkah ke arah yang benar, namun sangat penting untuk melangkah dengan hati-hati.

Diagnosa mandiri gangguan seperti ADHD dan OCD tidak membantu siapapun, bahkan hal ini merugikan mereka yang benar-benar menderita kondisi ini dan menyesatkan orang lain karena berpikir bahwa mereka menderita gangguan tersebut (padahal tidak). Di era informasi, yang dibutuhkan bukan hanya kesadaran tetapi juga pemahaman yang akurat, komitmen untuk berdialog dan berkonsultasi dengan ahlinya.***

Halaman:

Editor: Yuni Kartika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah