Kota Tasikmalaya Level I PPKM Vaksin Anak Usia 6-11 Tahun Sudah Bisa Dilakukan, Ini Tanggal Mulainya

4 Januari 2022, 19:05 WIB
Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, dr Asep Hendra Herdiana.* /Kabar-Priangan.com/Asep MS

KABAR PRIANGAN - Kota Tasikmalaya salah satu daerah di Jawa Barat yang sudah berada pada Level I Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Covid 19. Hal itu berdasarkan Instruksi Kementerian Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 1 Tahun 2022 tentang PPKM.

"Alhamdulillah berkat kinerja seluruh tim dan upaya semua pihak baik Tim Satgas Covid 19 Kota Tasikmalaya maupun unsur Forkopimda Kota Tasikmalaya status Level I PPKM sudah tercapai," ujar Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, dr Asep Hendra Herdiana.

Namun demikian, lanjut Asep, semua pihak di Kota Tasikmalaya harus terus tetap waspada apalagi terkait dengan ancaman virus varian baru. Dimana menurut beberapa ahli, kata Asep, antisipasinya yaitu dengan vaksinasi karena dengan cara lain saat ini sudah tidak bisa ditahan.

Baca Juga: Begini Penampakan 'Robot Transformers di Tasikmalaya, Berapa Jumlah Knalpot yang Diperlukan untuk Bahannya

"Sehingga vaksinasi harus terus digencarkan dengan cara didorong dan didukung oleh seluruh stackholder yang ada termasuk dalam hal ini media," ujar Asep, Selasa 4 Januari 2021.

Disinggung terkait dampak dari kegiatan selama perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022  terhadap penambahan kasus, pihaknya belum memastikan seperti apa perkembangannya.
Karena peningkatan kasus baru bisa terlihat setelah empat minggu sampai 10 minggu ke depan.

"Artinya jika dalam empat sampai 10 minggu ke depan tidak ada kasus baru ya sudah berarti kita aman," ujar Asep.

Baca Juga: Viral Bakso Gunung Pereng di Tasikmalaya Mengandung Unsur Daging Babi, Masyarakat Harus Tahu

Asep berharap, jangan ada lagi kasus baru dampak dari perayaan Nataru kemarin. Akan tetapi dengan mobilitas yang bebas, potensi tetap ada dan jawaban untuk penanggulangannya dengan protokol kesehatan. "Selain prokes ya dengan vaksinasi juga," katanya.

Disinggung pelaksanaan vaksinasi anak di Kota Tasikmalaya, Asep mengatakan, Kota Tasikmalaya sudah masuk pada level yang bisa memulai vaksinasi anak. Sehingga beberapa anak usia 6-11 tahun sudah mulai bisa dibawa ke puskesmas untuk divaksin.

Bahkan saat ini ada anak usia 6-11 tahun yang sudah divaksin di sejumlah puskesmas, namun seremonialnya saja yang belum bisa dilaksanakan.

Baca Juga: Serangan Gerombolan Monyet ke Permukiman di Garut Resahkan Warga, Diduga Akibat Kerusakan Hutan Cirorek

"Tetapi kalau bicara kick off atau kapan dimulainya, kami akan mencoba dengan terlebih dahulu melakukan serangkaian seremonial minggu depan.Tadinya mau besok tapi karena sesuatu hal, tidak bisa dilaksanakan dan diundur ke minggu depan," katanya.

"Namun untuk di puskesmas saat ini sudah melayani vaksinasi anak usia 6-11 tahun, termasuk kami juga akan segera membuat sentra titik vaksinasi anak 6-11 tahun pada tanggal 12 Januari agar anak-anak di Kota Tasikmalaya segera mendapatkan vaksinasi," ucapnya.

"Karena kami juga telah mempunyai panduannya, juknisnya, tatacaranya langsung dari Kementerian Kesehatan," ucap Asep.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Istri di Garut, Tersangka Sengaja Ajak Sang Istri Nginap di Rumah Saudaranya Sebelum Dibunuh

Untuk vaksinasi anak, perlu ada pendampingan dari pihak orangtua khususnya untuk keperluan menjawab beberapa syarat sebelum divaksin misal apa pernah sakit dan sebagainya.

"Atau apabila pihak orangtua tidak bisa mendampingi minimal ada nomor telepon orangtua si anak yang bisa dihubungi, sehingga sebelum si anak divaksin petugas bisa konsultasi melalaui telepon  dengan orangtuanya," tutur Asep.

Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler