KABAR PRIANGAN - Warga Kampung Cigasong, Desa Cilawu, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, sejak dua pekan terakhir dibuat resah. Hal itu menyusul serangan gerombolan binatang
liar jenis monyet ke permukiman serta lahan pertanian mereka.
"Sejak dua pekan terakhir, selalu ada gerombolan monyet yang turun ke permukiman dan lahan pertanian warga. Hal ini tentu saja membuat warga resah dan khawatir," ujar Andri, salah seorang warga Kampung Cigasong, Desa Cilawu, Selasa 4 Januari 2021.
Dikatakannya, warga resah karena monyet-monyet tersebut menyerang dan merusak tanaman palawija yang ada di kebun milik warga. Serangan gerombolan monyet tersebut telah menyebabkan tanaman palawija seperti singkong, ubi, serta kacang rusak dan umbinya habis.
Menurut Andri, monyet-monyet liar itu bahkan juga sudah berani menyerang kedai kopi miliknya yang posisinya berada di pinggir jalan raya Garut-Tasikmalaya. Di kedai kopi itu banyak terdapat buah-buahan seperti pepaya dan pisang yang sengaja disiapkan untuk makanan luwak.
Persediaan makanan untuk luwak itu pun, tuturnya, tak terlepas dari sasaran monyet-monyet liar. Kehadiran gerombolan monyet liar di kedai kopi luwak miliknya itu bahkan sempat diambil videonya oleh pegawai.
Andri menduga gerombolan monyet liar yang menyerang permukiman warga itu berasal dari kawasan hutan Cirorek yang kini rusak akibat terjadinya alih fungsi lahan.
Baca Juga: SUMEDANG: Sosok Penting Ini Tampil Kaya Seleb, Hobi Traveling Tapi Tak Segan Lakukan Ini
Kawasan tersebut kini dijadikan kawasan objek wisata yang banyak dikunjungi wisatawan, bahkan sering dijadikan tempat offroad baik roda dua maupun roda empat.