Nama Jokowi dan HRS Mencuat di Pemilu Raya PAN Kota Tasikmalaya

1 Juli 2022, 15:24 WIB
Ketua DPD dan MPP PAN Kota Tasik usai rakerda.* /kabar-priangan.com/Irman S/

KABAR PRIANGAN - Nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Habib Rizik Sihab (HRS) masuk menjadi tokoh yang mencuat dan masuk nominasi yang diusulkan kader PAN Kota Tasikmalaya sebagai bakal calon presiden dalam Pilpres mendatang.

Meski hanya masuk 19 besar dalam pemilu raya yang digelar internal PAN sejak awal Juli ini, munculnya nama Jokowi dan HRS cukup menyita perhatian peserta Rakerda PAN Kota Tasikmalaya yang digelar di Fave Hotal Kamis 1 Juli 2022 malam.

Selain Jokowi dan HRS, sejumlah nama lain seperti Zulkifli Hasan, Airlangga Hartarto, Suharso Manoarfa yang jadi inisiator koalisi Indonesia Bersatu (KIB) masuk nominasi dan dipilih voter yang terdiri dari Pengurus Harian DPD, DPC hingga ranting.

Baca Juga: Mobil Carry Terjun ke Jurang Sedalam 15 Meter di Kawali Ciamis, Sopir dan Penumpang Selamat

Selebihnya ada nama Prabowo Subianto, Muhaimin Iskandar, Sotrisno Bahir, Salim Segap Al Jupri, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Khofifah Indarparawansa, Hari Tanoe Sudibyo, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Anis Mata, Erik Tohir Puan Maharani hingga Surya Paloh.

"Namun dari 19 akhirnya mengerucut jadi tiga nama dan akan diusulkan DPD Kota Tasik dengan skor tertinggi Zulkifli Hasan, Anies Baswedan dan Ridwan Kamil," kata Ketua DPD PAN Kota Tasikmalaya Hendro Nugraha didampingi Sekretaris DPD Enan Suherlan usai Rakerda.

Rakerda juga memberikan mandat untuk Ketua DPW PAN Jabar Desy Ratnasari dan Hendro Nugraha sebagai bakal calon Gubernur Jabar dan Walikota Tasikmalaya di Pilkada serentak 2024 mendatang.

Baca Juga: Ratusan Pelaku UMKM di Sumedang Terima Bantuan Sapras, Begini Harapan Bupati

Disinggung mengenai munculnya Jokowi dan HRS untuk bursa capres, Hendro mengaku bisa memahami dan hal itu jadi bagian dari dinamika politik di PAN yang selalu berjalan dinamis.

Sementara usai mendapat amanah dan kepercayaan itu, Hendro Nugroho mengaku tersanjung dan akan mulai pasang kuda-kuda guna merealisasikan harapan kader PAN yang rindu punya kader yang duduk di eksekutif itu.

Selain konsolidasi internal, langkah awal yang akan dilakukan setelah Rakerda diantaranya memenuhi 100 persen saksi di seluruh TPS.

Baca Juga: Menteri PANRB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia

Pemenuhan saksi penting untuk mendukung target meraih 7 sampai 8 kurs Pileg nanti.

Hendro optimistis dengan target itu, terutama karena PAN punya sejarah sukses menempatkan tujuh kader di DPRD serta sekali Wakil Walikota dan Walikota sejak Pemkot berdiri tahun 2001 silam.

Hanya poin penting lain, soliditas, kekompakan dan rasa memiliki kader terhadap arah perjuangan PAN sudah semakin baik sehingga para pengurus, kader sangat termotivasi.

Baca Juga: Kehilangan Wander Luiz, PSS Sleman Bawa Striker Asing Anyar untuk Hadapi Persib di Si Jalak Harupat

Sebelumnya saat memberi sambutan, Ketua Majlis Pertimbangan Partai (MPP) PAN Kota Tasikmalaya, Heri Hendriyana mengingatkan agar PAN harus punya keberanian dalam membidik kursi eksekutif di Pilkada 2024 mendatang.

Malah sebelum pernyataan sikap Rakerda, Heri sempat menantang Hendro untuk berani maju dalam bursa Pilkada.

Menurut Heri, Hendro punya sejarah dan pengalaman dalam memperjuangkan Syarif Hidayat jadi Wakil Walikota 2002-2007 maupun jadi Walikota pada periode 2007-2012 lalu.

Baca Juga: Puluhan Anggota TNI Gerebeg Mapolres Sumedang 

"Jadi saya berharap Hendro berani maju dan mempersiapkan diri dengan merancang strategi matang, " kata Heri.

Dengan pengalaman serta kapasitasnya, Heri juga yakin cukup baik cukup mumpuni.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler