KABAR PRIANGAN - Nasib malang menimpa satu keluarga di Kecamatan Cibalong, Garut. Sekeluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan dua anak meninggal di tempat akibat tabrakan maut di Jalan Raya Cibalong, Garut, Senin, 24 Oktober 2022 siang.
Dalam tabrakan maut itu, selain korban tewas sekeluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan dua anaknya, ada juga korban luka berat yang juga merupakan anak dari korban.
Dengan demikian, dalam tabrakan maut itu terdapat empat korban tewas dan satu korban luka berat. Korban luka berat saat itu juga langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Dari informasi yang didapat, tabrakan maut itu terjadi antara sepeda motor yang ditumpangi korban dengan mobil Toyota Rush di kawasan Jalan Raya Cibalong, Kampung Sukalaksana, Desa Karya Sari, Kecamatan Cibalong, Garut.
Korban yang merupakan suami istri, saat itu mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan membonceng dua anaknya. Sang istri, kala itu tengah mengandung anak ke tiga.
Para korban yaitu EN (22), SM (22), YAS (3), dan bayi yang masih berada dalam kandungan SM. Mereka terdiri dari ayah, ibu, dan anak yang merupakan warga Desa Sagara, Kecamatan Cibalong. Satu lagi adalah korban selamat, anak korban juga.
Baca Juga: Sungai Ciwadori Meluap, 10 Rumah di Desa Buniseuri Cipaku Ciamis Terendam Banjir
Kasat Lantas Polres Garut, AKP Undang Syarif Hidayat menyebutkan sepeda motor yang ditumpangi korban bertabrakan dengan mobil Toyota Rush.
"Sepeda motor dan para korban sempat terseret hingga sejauh 50 meter. Akibatnya, ayah, ibu yang sedang mengandung, serta seorang anaknya meninggal dunia dan seorang anaknya lagi mengalami luka berat," ujar Undang.
Ia menyebutkan, jumlah korban meninggal dunia dalam peristiwa tersebut dipastikan ada empat orang. Karena selain ayah, ibu, dan seorang anak, bayi yang berada dalam kandungan sang ibu pun turut meninggal. Seorang anak yang mengalami luka berat, kini masih mendapatkan penanganan medis.
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Sop Ikan Bumbu Kuning, Dijamin Gurih dan Tidak Bau Amis!
Dari hasil penyelidikan petugas di lokasi, tutur Undang, diketahui mobil Rush tersebut dikemudikan Redi Derisman.
Begitu melintas di lokasi kejadian, kendaraan yang melaju dari arah Cibalong menuju Pameungpeuk itu mengambil jalan terlalu kanan.
Sementara dari arah berlawanan ada sepeda motor yang dikendarai korban berinisial EN (22). Tabrakan pun tak bisa dihindari dan sepeda motor serta para korban sempat terseret mobil hingga sejauh 50 meter sehingga kondisinya sangat mengenaskan.
Undang menyampaikan, dua kendaraan yang terlibat tabrakan pun mengalami kerusakan parah. Mobil Toyota Rush ringsek pada bagian depannya sedangkan sepeda motor hancur dan keduanya kini sudah dievakuasi.
"Kami sudah mengamankan pengendara Toyota Rush untuk kepentingan penyidikan. Sedangkan para korban baik yangeninggal maupun yang luka berat, tadi siang langsung dibawa ke Rumah Sakit Pameungpeuk," katanya.
Masih menurut Undang, ketiga orang itu meninggal dunia di lokasi kejadian akibat luka berat yang mereka alami.
Sedangkan anak satunya lagi yang menderita luka berat saat ini masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Pameungpeuk.***