Kepadatan Arus Mudik Lebaran 2023 Diprediksi H-3, Ini Imbauan Kapolres Banjar kepada Para Pemudik

17 April 2023, 20:55 WIB
Wali Kota Banjar Nana Suryana dan Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo menyematkan pita tanda dimulai Operasi Ketupat Lodaya 2023 kepada perwakilan dari masing-masing instansi di halaman Mako Polres Banjar, Jalan Siliwangi, Senin 17 April 2023.* /kabar-priangan.com/D Iwan/

KABAR PRIANGAN - Polres Banjar bersama stakeholder terkait melakukan gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2023 untuk pengamanan Mudik Lebaran 2023 di halaman Mapolres Banjar, Jalan Siliwangi, Senin 17 April 2023. Operasi saat arus mudik dan arus balik ini merupakan operasi terpusat serentak seluruh Indonesia, termasuk Polres Banjar. 

Menurut Kapolres Banjar, AKBP Bayu Catur Prabowo, operasi Ketupat Lodaya 2023 diprogramkan selama 14 hari, terhitung mulai 18 April 2023 sampai  1 Mei 2023. "Diprediksi kepadatan arus kendaraan mudik mulai H-3 Lebaran 2023. Untuk saat ini, relatif lancar-lancar saja," ucap Kapolres Bayu.

Lebih lanjut Bayu mengimbau kepada kepada seluruh warga agar memilih waktu perjalanan siang hari saja. "Perjalanan siang hari lebih aman dan mudah untuk mengurai kepadatan volume kendaraan saat arus mudik Lebaran 2023," ucapnya.

Baca Juga: Para Atlet dan Pelatih Porprov/Peparda Jabar 2022 Bungah, Jelang Lebaran Bonus dari Pemkab Ciamis Cair

Dijelaskan dia, hal itu bercermin pangalaman mudik tahun lalu, pemudik cenderung lebih memilih melakukan perjalanan malam hari. Adapun upaya mengurai kepadatan volume kendaraan di jalan, dikatakan Kapolres Bayu, Polri bersama pemerintah melalui stakeholder menyelenggarakan program Mudik Gratis. "Mudik Gratis ini program Polda Jabar melalui Program Mudik dan Balik Gratis Polri Presisi tahun 2023," ucap Bayu.

Selain itu, dikatakan dia, dalam upaya mengurai kepadatan lalu lintas di Banjar, ditargetkan Jembatan Baru (Jembar) segera dioperasikan kembali sebelum pucak Mudik Lebaran dalam waktu dekat ini. Hal itu setelah berbulan-bulan Jembar diportal sehingga seluruh mobil dilarang melintas, kecuali sepeda motor. "Pemudik yang naik mobil segera dibolehkan melintasi Jembar, tapi hanya mobil berukuran kecil saja. Untuk mobil jenis truk atau bus, masih tetap dilarang melintasi Jembar," kata Bayu.

Pada kesempatan itu, Wakil Wali Kota Banjar, H. Nana Suryana, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada TNI, Polri, Forkopimda, juga seluruh elemen masyarakat yang tetap sinergi. menurutnya, pengamanan lebaran ini tidak bisa dilaksanakan oleh satu instansi saja. "Ini menjadi tugas dan tanggung jawab bersama. Untuk itu, mari bersama-sama menjaga Banjar agar tetap aman dan kondusif," ucap Nana.

Baca Juga: Pemancing Temukan Mayat Laki-laki di Bantaran Sungai Cileueur Ciamis, Identitasnya Belum Diketahui

Dijelaskan dia, pada momen Lebaran dalam waktu dekat ini dipastikan banyak warga masyarakat yang meninggalkan Banjar untuk mudik ke kampung halamannya di luar Banjar. Bersamaan itu, juga banyak warga Banjar yang pulang dari luar kota dan mudik ke Banjar.

Apel gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2023 ini dihadiri Danyonif Raider 323/Buaya Putih Letkol Inf. Tri Wiratno, Perwakilan Dandim 0613/Ciamis, Dansubdenpom III/2-4 Banjar, Kepala OPD terkait, serta diikuti oleh Personel Kodim 0613/Ciamis, Yonif 323/BP, Dansubdenpom III/2-4 Banjar, Polres Banjar, Dishub, Satpol PP, BPBD,  Dinkes, PMI, Orari, dan Pramuka.

Bersamaan dimulai Operasi Ketupat Lodaya 2023, dilakukan penyematan pita tanda operasi kepada perwakilan dari masing-masing instansi. Selanjutnya, pimpinan apel dan Forkopimda Kota Banjar melaksanakan pengecekan pasukan berbentuk kelengkapan personal maupun kelengkapan kendaraan dinas yang akan digunakan pada Operasi Ketupat Lodaya 2023.

Baca Juga: Suporter Berulah di Kandang Persib hingga Merusak Stadion Pakansari Bogor, Persis Solo Didenda Komdis PSSI

Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjar, Asep Sutarno, mengatakan, semua jalur lalu lintas kendaran di wilayah Kota Banjar terpantau CCTV. "Dari pantauan CCTV, petugas lebih mudah melakukan tindakan untuk mengurai kemacetan kendaraan. Termasuk memberikan teguran kepada pelanggar melalui speaker yang dipasang di sejumlah perempatan atau traffic light," ucap Asep.***



Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler