Kasus Covid-19 di Garut Meningkat Lagi, Dari Mekkah Bupati imbau Masyarakat Jaga Prokes

30 April 2023, 08:23 WIB
Bupati Garut, Rudy Gunawan, selaku Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Bupati Garut Rudy Gunawan menyampaikan, akhir-akhir ini kasus Covid-19 di Kabupaten Garut meningkat kembali. Atas dasar itu, Bupati meminta masyarakat agar meningkatkan kembali protokol kesehatan (prokes) dan melakukan vaksin booster. 

Bupati menyampaikan hal tersebutdari Mekkah melalui media whatsapp (WA) pribadinya saat melaksanakan umrah, Sabtu 29 April 2023 pagi. 

"Covid-19 di Garut meningkat lagi. Dan masyarakat diminta meningkatkan kembali protokol kesehatan (prokes) dan melakukan vaksin booster," ujar Bupati.

Ia mengatakan, meski tidak bergejala berat. Namun warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 terus meningkat. 

Baca Juga: Rumah Dadang Buaya di Garut Dilempari Bom Molotov oleh OTK

"Hari jumat kemarin, 28 April 2023 ada 21 orang yang terkonfirmasi positif, ruang isolasi di RSUD akan di tambah, karena saya tidak mau ambil resiko, jadi kita persiapkan penanganan secara maksimal," ucap bupati.

Ia mengingatkan masyarakat, bilamana ada indikasi demam, sakit menelan, perih mata atau ketidaknyamanan tubuh, disarankan agar segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat. Ia juga menginstruksikan agara para tenaga kesehatan di puskesmas dan RSUD untuk segera memakai lagi baju hazmat.

"Saya memantau terus perkebangan covid, mesti sedang cuti umroh di Mekkah. Senin sore Insya Allah sudah ada di Garut," kata Bupati.

Baca Juga: Objek Wisata di Garut Alami Penurunan Pengunjung Dibanding Libur Lebaran Tahun Lalu

Sementara itu, Humas Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, Hj. Yeni Yunita, menyampaikan perkembangan Kasus Covid-19 di Garut sampai dengan Jum’at 28 April 2023 Pukul 17.25 WIB. 

Berdasarkan data dari Sub Divisi Pencegahan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Garut, telah melakukan pengambilan sampel testing swab RT PCR dan Rapid Tes Antigen sebanyak 150 orang (sampel).

Terdapat penambahan laporan kasus Suspek Covid-19 sebanyak 98 orang. Hasil RT PCR yang diperoleh terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 16 kasus, sementara hasil pemeriksaan rapid tes antigen pada kasus kontak erat dan suspek (bergejala) positif sebanyak 5 kasus. 

Baca Juga: Baznas Garut Berikan Modal Usaha untuk Orangtua Bayi Gagal Tumbuh

Dengan demikian hasil verifikasi dan validasi data kasus jumlah keseluruhan terkonfirmasi positif sebanyak 21 kasus. Bahkan terdapat penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia sebanyak 2 orang yaitu perempuan (KC-32296) usia 83 tahun dari Kecamatan Karangpawitan dengan status belum di vaksinasi dan laki-laki (KC-32298) usia 46 tahun dari Kecamatan Karangtengah dengan status belum di vaksinasi.***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler