Korban Tabrak Lari HDCI Bandung, Ternyata Anak Yatim Piatu

31 Mei 2023, 17:14 WIB
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum tengah mengecek kondisi korban tabrak lari moge HDCI Bandung. /kabar-priangan.com/Dian Maldini

KABAR PRIANGAN - Korban tabrak lari motor gede (moge) rombongan Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bandung, kini mendapatkan perawatan di RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya.

Korban tersebut bernama Yayat (23) warga asal Kuningan Jawa Barat. Yayat merupakan salah seorang santri di Pondok Pesantren Miftahul Huda Al'Abidin.

Diketahui, kecelakaan terjadi pada Sabtu 27 Mei 2023 di Jalan Nasional 3, Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis Jawa Barat. Saat itu, korban terserempet rombongan moge HDCI, hingga diberikan penanganan di puskesmas setempat.

Karena kondisinya tidak membaik, akhirnya korban dilarikan ke RS TMC Kota Tasikmalaya, sebelum dilakukan perawatan khusus di RSUD dr. Soekardjo karena terinfeksi virus Covid-19.

Baca Juga: Wagub Jabar Kunjungi RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya, Jenguk Korban Tabrak Lari Moge

Informasi perihal kondisi korban disampaikan langsung Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum saat menjenguk ke RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya, pada Rabu 31 Mei 2023.

Uu didampingi Direktur RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya, dr. Budi Tirmadi, mengecek kondisi korban di dalam ruangan monitor khusus.

"Kalau melihat kondisi korban (Yayat) hari ini, jika dibandingkan awal, peningkatan kesehatannya sudah luar biasa. Tetapi ini kena Covid juga, sehingga perawatan dan ruangannya khusus , kemudian yang masuk ke ruangan juga harus pakai APD. Makanya, saya hanya bisa lihat dari CCTV, karena itu standarnya," ujar Uu, saat diwawancarai awak media.

Baca Juga: Sebulan Diperbaiki, Tiang Pembatas Jalan 'Malioboro HZ' Tasikmalaya Rusak Lagi!!

Uu mengatakan, korban merupakan anak yatim piatu. Sehari-harinya dirawat oleh pamannya. "Apalagi korban sudah tidak memiliki orang tua, sekarang dirawat oleh Pamannya. Ya, kami juga memperhatikan, insya Allah jadi orang hebat," katanya.

Perihal biaya pengobatan dan perawatan, Uu menyebut sepenuhnya akan ditanggung oleh Pemerintah dan Jasa Raharja.

"Iya kami juga akan bantu," sebutnya.

Baca Juga: 10 Merk Set Top Box yang Paling Bagus Bisa Youtube untuk TV Tabung dan Direkomendasikan Kominfo

Sementara itu, Direktur RSUD dr. Soekardjo Tasikmalaya, dr. Budi Tirmadi mengatakan, korban (Yayat) belum bisa dipastikan kapan bisa pulih dan kembali melakukan aktivitas sebagai santri di Ponpes.

"Korban (Yayat) kondisinya sudah membaik, kalau lihat dari diagnosa dokter, ini cedera kepala. Alhamdulillah, melalui pantauan CCTV memang pasien sudah bisa bangun dan baik. Tapi kan ada Covid-nya," kata dr. Budi.***

Editor: Dian Maldini

Tags

Terkini

Terpopuler