Badan Geologi Teliti Pergerakan Tanah di Cibalong Tasikmalaya

- 26 Februari 2021, 16:36 WIB
Kondisi terdampak pergerakan tanah di Cibalong Kabupaten Tasikmalaya. Saat ini tim dari Geologi sedang terjun untuk melakukan kajian dan penelitian terkait bencana alam ini untuk dijadikan rujukan Pemkab Tasikmalaya
Kondisi terdampak pergerakan tanah di Cibalong Kabupaten Tasikmalaya. Saat ini tim dari Geologi sedang terjun untuk melakukan kajian dan penelitian terkait bencana alam ini untuk dijadikan rujukan Pemkab Tasikmalaya /kabar-priangan.com/Aris MF/

KABAR PRIANGAN - Tim peneliti dari Badan Geologi saat ini dipastikan sedang terjun guna meninjau lokasi bencana pergerakan tanah yang terjadi di Kampung Babakan Jeruk, Desa Singajaya, Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya.

Dimana hasil penelitian itu, nantinya menjadi dasar bagi pemerintah daerah untuk mengambil kebijakan layak atau tidaknya kampung tersebut ditempati.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin, menjelaskan, jika sejak hari Selasa, 23 Pebruari 2021, satu tim atau lima orang petugas dari Bandan Geologi sedang meneliti pergerakan tanah di tiga titik di Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: Babak Baru Kasus KDRT Sang Bidan Cantik, Begini Kata Pak Polisi

Yakni di Babakan Jeruk Desa Singajaya Kecamatan Cibalong, lantas di Kampung Muncul Desa Bojong­sari Kecamatan Gunung Tanjung dan di Babakan Mekar Desa Sirnajaya Kecamatan Sukaraja.

"Iya dari hari Selasa lalu, lima orang atau satu tim dari Geologi sedang melakukan penelitian di tiga tempat, Cibalong, Gunungtanjung, dan Sukaraja," jelas Nuraedidin, Kamis, 25 Pebruari 2021 kemarin.

Nuraedidin menyebut, jika paling cepat dua minggu ke depan maka sudah ada hasil yang bisa dijadikan rujukan oleh pemerintah daerah dalam mengambil kebijakan terkait relokasi atau tidaknya pemukiman warga.

Baca Juga: Rem Blong saat Memasuki Turunan Gentong, Truk Tronton Tabrak Sebuah Truk Box

"Hasilnya itu, paling cepat dua minggu. Akan dijadikan rujukan bagi kita di pemerintah daerah untuk kebijakan kedepannya," ujar Nuraedidin.

Selama menunggu hasil penelitian, lanjut dia, pihaknya mengimbau kepada warga yang terdampak pergerakan tanah untuk sementara waktu mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x