KABAR PRIANGAN - Keberadaan penyandang disabilitas untuk mendapatkan pekerjaan kini telah menjadi perhatian khusus pemerintah.
Pemerintah Daerah Pangandaran, melalui pihak managemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandega, Pangandaran sudah merealisasikan perhatian tersebut agar penyandang disabilitas mendapat pekerjaan.
Aman Taryana yang akrab dipanggil Yana (30) warga RT 02/01 Dusun/Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat merupakan salah seorang penyandang disabilitas yang memiliki nasib baik bisa bekerja di RSUD Pandega, Pangandaran.
Baca Juga: Kemenag Pangandaran Tak Melayani Akad Nikah di Bawah Usia 19 Tahun
Anak pertama dari pasangan Watini dan Ano Supriatno ini bekerja di RSUD Pandega, Pangandaran sejak 2 Januari2021 lalu.
"Bapak saya seorang kuli bangunan dan Ibu saya pedagang pecel, saya punya adik kebetulan kembar bernama Ega dan Egi," kata Yana Selasa, 9 Maret 2021.
Bagi Yana kebahagiaan dan kebanggaan yang istimewa bisa bekerja di RSUD Pandega, Pangandaran karena bisa meringankan beban kebutuhan ekonomi keluarga.
Baca Juga: Kelengkapan Alkes di RSUD Pandega Baru Terpenuhi 80%
"Sebelum saya kerja di RSUD Pandega, Pangandaran biasanya mencari uang dari panggung hiburan sebagai lengser diacara prosesi hajatan," tambahnya.