Anggota DPRD Provinsi Jabar Johan Jouhar Anwari Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan

- 17 Maret 2021, 06:25 WIB
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Komisi V dari Fraksi PKB, Johan Jouhar Anwari M. Si saat sampaikan 4 pilar kebangsaan di Miftahul Ulum Bungursirna
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Komisi V dari Fraksi PKB, Johan Jouhar Anwari M. Si saat sampaikan 4 pilar kebangsaan di Miftahul Ulum Bungursirna /kabar-priangan.com/Agus Pardianto/

KABAR PRIANGAN - Dalam kunjungannya ke Pondok Pesantren Miftahul Ulum Bangunsirna, Ciamis, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Komisi V dari Fraksi PKB, Johan Jouhar Anwari M. Si, pada kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Selasa, 16 Maret 2021), mengingatkan kepada para tamu undangan.

Ia ingatkan agar senantiasa menjaga imunitas kesehatan agar tidak mudah terpecah belah dan kokoh menjaga keutuhan NKRI.

Selain Johan Jouhar Anwari, dalam kesempatan tersebut hadir pula Ketua DPRD Kabupaten Ciamis, H. Nanang beserta Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Yayasan Dar el Rahman KH Arif Ismail Chowas serta Sekretaris DPD PKB Ciamis Irawan yang menjadi moderator kegiatan, dan juga para tamu undangan yang dibatasi sebanyak 3O orang.

Baca Juga: Tak Ada Pantangan Bagi Warga Usai Disuntik Vaksin Sinovac

"Selain sosialisasi 4 pilar kebangsaan kepada para tokoh dan masyarakat, tentu utamanya adalah mengingat kembali bahwa masa pandemi ini belum berakhir, malah ditemukan jenis baru edisi 2021 yang lebih dahsyat penyebarannya menurut ilmuwan kesehatan namun titik kematiannya sangat rendah,"ucapnya.

Akan tetapi ucap dia, selain tentunya media sosialisasi ini menjelaskan bagaimana kita tetap memegang teguh NKRI supaya jangan punah, kita juga harus memegang teguh protokol kesehatan.

Berdasarkan informasi yang diterimanya itu, Johan menyebutkan jika hingga hari ini Jawa Barat mulai reda positif Covid-19.

Baca Juga: Klaster Keluarga Bermunculan di Kota Banjar

"Bahkan minggu kebelakang saya mendapatkan laporan jika di Jawa Barat dalam satu hari tidak ada penambahan positif Covid-19, itu adalah sebuah prestasi. Akan tetapi, kita jangan terlena dengan pencapaian prestasi tersebut, karena nyatanya hari ini ada lagi. Sehingga meski sekarang mulai dilakukan vaksinasi, namun jangan pernah melupakan protokol kesehatan," terangnya.

Sambungnya, program vaksinasi tersebut akan terus dilakukan dan berkelanjutan hingga tahun 2022.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x