Ibu dan Anak di Tasikmalaya Nekad Lawan Pelaku Kejahatan

- 30 Maret 2021, 18:32 WIB
Seorang ibu dan anak perempuannya nekad berduel melawan seorang pria bersenjata tajam yang masuk kedalam rumah mereka di Perumahan Tata Lestari, Desa Cikadongdong, Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya.
Seorang ibu dan anak perempuannya nekad berduel melawan seorang pria bersenjata tajam yang masuk kedalam rumah mereka di Perumahan Tata Lestari, Desa Cikadongdong, Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya. /kabar-priangan.com/Aris MF/

KABAR PRIANGAN - Seorang ibu berstatus janda dan anak perempuannya nekad berduel melawan seorang pria bersenjata tajam yang masuk ke dalam rumah mereka di Perumahan Tata Lestari, Desa Cikadongdong, Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya.

Saat itu, Imel (37) dan Hasbiya (15) dikagetkan dengan seseorang yang muncul dari dalam atap rumahnya.

Pelaku turun dengan menjebol langit-langit rumah. Kedua wanita ini pun panik hingga berteriak ketakutan.

Kaget aksinya diketahui, pelaku lantas menyerang kedua korban menggunakan senjata tajam. Ibu dan anak ini melakukan perlawanan sengit hingga pelaku akhirnya kabur.

Baca Juga: Korban Pergeseran Tanah di Sumedang Butuh Bantuan Logistik

Nahas, sang anak terkena sabetan pisau dapur yang dipakai pelaku. Korban pun mengalami luka di bagian lengan kirinya hingga mengeluarkan darah.

"Saya kaget kok ada orang masuk ke dalam rumah. Anak saya melawan dan tersabet pisau di bagian lengannya hingga terluka. Saya pun sontak ikut melawan sambil teriak. Pelaku akhirnya kabur,," jelas Imel, Selasa, 30 Maret 2021.

Akibat sabetan senjata tajam, sang anak yang masih pelajar di sebuah SMP ini pun segera mendapatkan pertolongan. Selain luka di lengan, korban pun alami luka di bagian wajah dan paha. Kini korban juga mengalami trauma psikis hingga harus jalani terapi oleh KPAID Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: Kepala BKPPD Kota Banjar Terkonfirmasi Covid-19, Pelayanan Kantor Ditutup Sementara

"Jadi kini sang anak, korban pelaku kejahatan itu mengalami trauma dan kita bantu untuk pemulihan psikologisnya," papar Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto, ketika bertandang ke rumah korban.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x