Warga Terdampak Tol di Desa Cibeureuyeuh Sumedang Tuntut Pencairan Ganti Rugi Lahan

- 19 April 2021, 15:01 WIB
Warga Desa Cibeureuyeuh, Kecamatan Conggeang bersiap menyampaikan aspirasi terkait kepastian pembayaran ganti kerugian pembebasan lahan Tol Cisumdawu, Senin 19 April 2021.
Warga Desa Cibeureuyeuh, Kecamatan Conggeang bersiap menyampaikan aspirasi terkait kepastian pembayaran ganti kerugian pembebasan lahan Tol Cisumdawu, Senin 19 April 2021. /Istimewa/


KABAR PRIANGAN - Warga Desa Cibeureuyeuh Kecamatan Conggeang terdampak jalan Tol Cisumdawu di Trase 5 (Legok–Conggeang), protes atas ketidakpastian pencairan ganti rugi jalan tol.

Padahal sebelumnya telah dilakukan musyawarah penetapan bentuk kerugian serta tahap pemberian ganti kerugian dan pelepasan hak pembebasan lahan pada Oktober 2020.

Namun hasil musyawarah penetapan itu tak lantas ditindaklanjuti dengan pencairan ganti kerugian secara keseluruhan.

Baca Juga: Peringati Hari Jadi Sumedang ke-443, Bupati: Gali Potensi untuk Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi

Dari data yang ada, Pemberian ganti rugi dan pelepasan hak (pencairan) baru 39 bidang dari 349 bidang.

Kemudian untuk penetapan bentuk kerugian (pengumuman resume/harga) dari 349 bidang, tersisa 20 bidang yang belum ditetapkan.

Sekretaris Forum Musyawarah Orang Terdampak Tol Cisumdawu Desa Cibeureuyeuh, H. Budi Hermanto menyebutkan, protes yang dilakukan warga sangat wajar, karena saat ini banyak bidang permukiman di Desa Cibeureuyeuh yang memerlukan relokasi secepatnya demi kelancaran pekerjaan fisik pembangunan jalan tol Cisumdawu selanjutnya.

Baca Juga: Dijodohkan dengan Billy Syaputra, Memes: Aku Sih Asik-asik Aja

Akan tetapi percepatan relokasi ini sangat tergantung kepada tahap pemberian ganti kerugian dan pelepasan hak yang sampai saat ini belum ada progres lagi.

"Kami dituntut untuk pindah, tetapi tanah yang menjadi tujuan relokasi warga sudah melonjak tinggi, sedangkan pencairan ganti kerugian belum juga ada," ujar Budi, Senin 19 April 2021.

Halaman:

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x