Ngaku Wartawan, Malah Ngamuk di Kantor Desa Cikondang Cineam, Deden : Mereka tak Cerminkan Insan Jurnalis

- 4 Mei 2021, 20:59 WIB
CCTV memperlihatkan seorang pria yang mengakukan dirinya sebagai wartawan ngamuk dan mengacak-acak alat tulis kantor di Kantor Desa Cikondang Kecamatan Cineam Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (4/5/2021).
CCTV memperlihatkan seorang pria yang mengakukan dirinya sebagai wartawan ngamuk dan mengacak-acak alat tulis kantor di Kantor Desa Cikondang Kecamatan Cineam Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (4/5/2021). /Tangkapan layar CCTV/

KABAR PRIANGAN - Seorang pria yang mengakukan dirinya sebagai wartawan ngamuk dan mengacak-acak alat tulis kantor di Kantor Desa Cikondang Kecamatan Cineam Kabupaten Tasikmalaya.

Selain menggebrak meja kerja staf perangkat desa, pria inipun melempar dokumen dan fasilitas di kantor pemerintahan tersebut.

Kejadian inipun terekam kamera pengawas CCTV yang terpasang di front office kantor Desa Cikondang. Peristiwa yang ternyata terjadi pada Senin 3 Mei 2021 sekitar pukul 11.00 wib ini pun sempat viral, setelah diunggah di media sosial.

Dalam video 46 detik itu, pria yang mengaku sebagai wartawan ini terlihat mengamuk dengan cara menggeplak meja dan melempar barang barang yang berada di meja pelayanan publik kantor desa. Bahkan sejumlah botol handsanitizer pun menjadi sasaran kemarahan, dengan dibanting pelaku.

Baca Juga: Oleng Masuk Jalur Berlawanan, Agya Hantam Truk Box di Cibalong Tasikmalaya

Diketahui, dirinya merasa tidak ditanggapi manakala datang ke kantor desa untuk mengkonfirmasi penggunaan dana desa. Padahal saat itu di sana memang sedang tidak ada petugas yang berwenang menjelaskan hal tersebut.

Pelaku pun langsung bangkit dari tempat duduknya sambil memukul meja dan barang lainnya. Setelah puas melempar barang-barang disertai omelan sumpah serapah, akhirnya pelaku keluar kantor bersama kawannya.

Kades Cikondang Eros Rosita mengungkapkan, ada dua orang datang mengaku wartawan lalu ngamuk ngamuk merusak fasilitas negara seperti stempel, dokumen dan handsaitizer.

Sehingga atas kejadian tersebut pihaknya melaporkan aksi kekerasan oknum wartawan ini pada pihak kepolisian. Tentunya dengan berbekal rekaman CCTV.

"Pelaku datang berdua dan satu diantaranya mengamuk dengan melempar alat-alat serta dokumen di kantor desa," jelas Eros, Selasa, 04 Mei 2021.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x