Network
KABAR PRIANGAN - Seiring makin banyaknya warga yang kehilangan penghasilan akibat Covid-19, pemerintah daerah dituntut harus mampu bergerak cepat untuk memulihkan perekonomian masyarakat.
Demikian dikatakan Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, saat memberikan pengarahan pada kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Pemerintah Daerah Tahun 2021, di Aula Tampomas Setda Sumedang, Rabu 19 Mei 2021.
Karena alasan tersebut, Bupati Dony dengan tegas memerintahkan kepada seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat, supaya ikut berperan aktif dalam memulihkan ekonomi melalui berbagai program-program kerja yang akan dilaksanakannya.
Baca Juga: Sejumlah Pemudik Marah-Marah Saat Diputar Balik Polisi, Ini Kata Pakar
"Saya minta, semua program kerja yang akan dilaksanakan oleh OPD dan camat, harus mengarah pada pemulihan ekonomi," kata Dony.
Salah satunya, dengan mendorong dan menguatkan kapasitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), dan Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma).
Termasuk, harus tetap menjaga dan meningkatkan sektor pertanian dan ketahanan pangan agrobisnis.
Baca Juga: Bantuan Produktif Usaha Mikro Rp 1,2 Juta Sudah Dicairkan, Terhitung Sejak 10 Mei 2021
"Program one village one product juga memang bisa memulihkan ekonomi. Tapi kita semua harus ikut mendukungnya, baik itu dengan cara membantu mempromosikan, atau ikut membeli produk-produk mereka," ujarnya.
Bukan itu saja, bupati juga meminta kepada para Kepala OPD dan juga camat, supaya dapat memberikan motivasi kepada masyarakat miskin agar bisa bangkit dari keterpurukannya.
Serta ikut membantu memberdayakan mereka, agar dapat kembali meningkatkan kesejahteraan hidupnya.
"Berikan motivasi, dan berdayakan lah mereka (masyarakat miskin) agar bisa bangkit untuk meningkatkan kesejahteraannya," ujar Dony.
Masih dalam arahannya, bupati juga meminta agar sektor pariwisata berbasis alam dan budaya terus dikembangkan.
Karena menurut dia, sektor wisata merupakan salah satu potensi yang diyakini akan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat di Sumedang.
"Pengembangan sektor pariwisata ini, tentunya harus dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan yang mantap. Satu lagi, jangan lupa kembangkan terus ekonomi digital untuk mengakselerasi roda perekonomian daerah," tuturnya.
Adapun mengenai perkembangan status Covid-19 di wilayah Kabupaten Sumedang, menurut Dony, saat ini Kabupaten Sumedang sedang berada pada Zona Oranye, dengan angka kematian akibat Covid-19 mencapai 2,65 persen.
"Saya minta semuanya tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan baik bagi diri dan keluarganya maupun di lingkungan pekerjaannya,” kata dia.
Baca Juga: Merasa Dicurangi, Calon Kades Condong Mengadu ke DPRD Kab. Tasikmalaya
Kepada para Kepala OPD atau pun camat, bupati pun meminta mengawasi terus penerapan protokol kesehatan di wilayah binaannya masing-masing.***
