Sosialisasi Pembangunan Jalan Tol di Kota Tasik Masih Menunggu SK Peta Lokasi

- 21 Mei 2021, 22:11 WIB
Peta lokasi rencana pembangunan tol Gedebage - Majalaya - Garut - Tasik - Cilacap. Peta tersebut melintasi sejumlah kecamatan di Tasikmalaya.
Peta lokasi rencana pembangunan tol Gedebage - Majalaya - Garut - Tasik - Cilacap. Peta tersebut melintasi sejumlah kecamatan di Tasikmalaya. /Istimewa untuk kabar-priangan.com/

KABAR PRIANGAN - Belum adanya Surat Keputusan Peta Lokasi (Penlok) dari Gubernur Jawa Barat membuat sosialisasi mengenai rencana pembangunan jalan tol Gedebage - Garut - Tasikmalaya, kepada masyarakat belum bisa dilaksanakan di Kota Tasikmalaya.

Camat Tamansari Ukim Sumantri mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum melaksanakan sosialisasi mengenai rencana pembangunan jalan Tol Cilenyi, Garut Tasikmalaya, kepada masyarakat. Sosialisasi kata Ukim, belum dilaksanakan karena,masih menunggu Surat Keputusan Peta Lokasi (Penlok) dari Gubernur Jawa Barat .

"Sampai hari ini belum ada sosialisasi itu. Biasanya setelah SK itu terbit baru dilaksanakan sosialisasi kepada masyarakat khusunya yang tanahnya terlewati oleh pembangunan jalan tol" kata dia.

Baca Juga: Pemkot Tasikmalaya Rampingkan Birokrasi

Bahkan lanjut Ukim, pihaknyapun belum mendapatkan sosialis mengenai keberadaan peta lokasi.

"Kita kan untuk menyosialisasikan kepada masyarakat harus menunggu legelitas yang jelas," kata dia.

Apalagi ujar dia, dalam hal rencana pembangunan jalan tol pihak kecamatan hanya sebatas pendukung dalam kegiatan tersebut.

"Untuk sosialisasi seharusnya dilaksanakan dari pihak kementerian. Kita hanya memfasilitasi dan kita juga dalam sosialisasi itu biasanya hanya sebatas sebagai undangan saja," katanya.

Baca Juga: Warga Sekampung di Bungbulang Garut, Terpapar Covid-19

Sebelumnya Plt Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf mengatakan, pembangunan jalan tol ruas Gedebage -Tasikmalaya -Cilacap atau Batikcap akan memasuki tahap lelang pada kuartal I/2021. Pembebasan lahan untuk proyek pembangunan jalan tol Bandung - Tasikmalaya - Cilacap ujar Yusuf direncanakan dilakukan tahun 2021 ini.

Yusuf menegaskan, pihaknya sudah menerima informasi jika tahun ini akan ada pembebasan trase untuk pembangunan jalan tol Gedebage - Cilacap.

"Progres jalan tol informasi yang masuk ke saya tahun ini akan ada pembebasan lahan sampai ke Tasikmalaya," ujar Yusuf.

Menurutnya, detail pengerjaan serta perencanaan jalan tol tersebut merupakan domainnya Jasa Marga dan Kementerian Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR). Jika tahun ini pembebasan lahannya selesai dan tahun 2022 pengerjaan fisiknya, diharapkan tahun 2024 jalan tol sudah bisa beroperasi.

Baca Juga: Disemprot Dirjen Dukcapil Kemendagri, Akhirnya Disduk Kabupaten Tasikmalaya Siap Percepat Cetak 2.600 KTPel

“Yang jelas trasenya sudah ada tidak akan ada perubahan. Untuk izin-izin rekomendasi amdalnya juga sudah turun,"ucapnya.

Peran pemkot sendiri kata Yusuf, adalah menyosialisasikannya kepada masyarakat yang akan terkena pembebasan trase.

Namun demikian kata Yusuf, informasi dari Kementerian PUPR, dijadwalkan pengadaan tanah jalan tol Gedebage-Tasikmalaya akan berlangsung pada Desember 2021 hingga Desember 2023. Sementara itu, proses pengerjaannya akan dimulai pada Desember 2022 sampai Desember 2024.

"Mudah-mudahan tidak menggerus lahan-lahan pertanian yang telah ditentukan pemkot,". Katanya.***

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x