Sementara itu menjawab kehawatiran masyarakat, Kepala Bidang Penanganan dan Pencegahan Penyakit (P2P) pada Dinas Kesehatan dan Pengendalian Penduduk, Atang Sumardi, mengharapkan warga jangan waswas dan enggan untuk divaksin Covid-19.
Sebab program vaksinasi yang saat ini berjalan harus disukseskan oleh semua pihak.
Baca Juga: Berada di Zona Merah, Objek Wisata Gunung Papandayan Garut Ditutup Sementara
Vaksinasi bukan untuk mencegah tertularnya Covid-19. Tetapi hanya meringankan gejala yang ditimbulkan akibat Covid-19, seperti demam tinggi, batuk kering, nyeri, diare, sakit kepala dan lainnya.
"Tidak lantas setelah divaksin kita jadi kebal atau tidak akan terpapar. Akan tetapi setidaknya bisa mengurangi resiko gejala," ujar Atang.
Atang pun menambahkan, sejauh ini vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tasikmalaya cukup berhasil. Secara keseluruhan kini sudah mencapai 270.284 sasaran.
Dari jumlah tersebut, tenaga kesehatan jumlah sasarannya mencapai 3.396. Untuk vaksinasi lansia, jumlah sasaran yang akan divaksin mencapai 190.448 sasaran. Sementara kategori pelayan publik, jumlah sasaran vaksinasi mencapai 76.440 sasaran.***