Kegiatan di Pemkot Tasik Baru Terlaksana 36 Persen

- 26 Agustus 2021, 19:09 WIB
Wakil Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, H. Muslim M.Si
Wakil Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, H. Muslim M.Si /Istimewa/

KABAR PRIANGAN - Pimpinan DPRD Kota Tasikmalaya mendesak agar penyerapan anggaran kegiatan pada tahun 2021 bisa dikebut. Hal itu penting agar masyarakat dan kalangan usaha turut terbantu serta segera bangkit setelah cukup lama menderita akibat pandemi Covid-19.

"Saat ini anggaran yang terserap baru sekitar 36 persen, sehingga banyak kegiatan, terutama yang berada di lingkup Dinas Perwaskin belum bisa dilaksanakan, " Ujar Wakil Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, H. Muslim M.Si usai mengikuti Rapat Badan Musyawarah bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) di Gedung DPRD Kamis 26 Agustus 2021.

Dengan kenyataan itu, banyak masyarakat yang menggantungkan pendapatannya dari kegiatan pemerintah mulai tukang bangunan, penjual bahan bangunan hingga pengusaha jasa konstruksi dan lainnya pun kelimpungan.

Baca Juga: Ribuan Santri di Kabupaten Tasikmalaya Sudah Jalani Divaksinasi

"Maka dalam rapat bamus tadi, pimpinan DPRD mendesak agar proses administrasi kegiatan bisa dilakukan secepatnya. Ini sudah akhir Agustus loh, " ujar Muslim.

Ia memahami jika Pandemi Covid-19 menyebabkan penyerapan anggaran mengalami hambatan karena hal itu terkait dengan adanya kebijakan physical distancing. Namun karena grafik penyebaran Covid nya sudah landai, ia meminta agar SDM yang ada dimaksimalkan.

Usai rapat Bamus, Ketua TAPD Ivan Dicksan tak menampik bila keterlambatan penyerapan anggaran terkait keterbatasan SDM yang memprosesnya. Hanya Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Plt Walikota agar kegiatan bisa segera bisa dipercepat, termasuk pembangunan yang dilaksanakan di RSUD Dr. Soekarno.

Baca Juga: Wali Kota Banjar Luncurkan Mesin ADM, Mesin Pintar Ini Bisa Keluarkan Dokumen

"Kita sudah koordinasi dengan Plt Wali Kota dan beliau menekankan agar proses pengadaan barang dan jasa untuk kegiatan pembangunan di RSUD bisa dipercepat. Tetapi karena programnya termasuk strategis, maka perencanaanya harus direview oleh inspektorat. Sekarang sudah diproses di inspektorat dan mudah-mudahan bisa selesai minggu ini, sehingga bisa segera bisa tayang, " ujar dia pada acara yang digelar tertutup itu.

Disamping itu agenda bamus diisi dengan sejumlah persoalan yang masuk melalui DPRD untuk segera ditindaklanjuti oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).***

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah