Helmi menyampaikan apresiasi atas kedisiplinan para nakes di Puskesmas Garawangsa dan ia berharap hal ini dicontoh oleh para nakes lainnya.
"Saya begitu bangga dan senang karena para nakes, dokter dan staf lainnya tetap terlihat kompak meskipun cuaca sedang diguyur hujan dan sudah sore. Semangat para nakes tidak pernah surut untuk berjaga di Puskesmas Garawangsa dan ini harus dijadikan contoh," katanya.
Baca Juga: Jangan Takut Divaksin Pfizer, Justru Pfizer yang Banyak Diburu. Ini Alasannya
Helmi menilai, keberadaan nakes dan relawan sangat penting. "Karena berkat perjuangan mereka yang tak kenal lelah dan tak kenal waktu, kita bisa memerangi Covid-19. Mereka pun tak segan-segan mempertaruhkan kesehatan bahkan nyawa mereka demi menolong orang lain," ucapnya.
Disampaikan Helmi, perjuangan nakes saat menangani pandemi Covid-19 luar biasa beratnya karena harus berjuang selama dua tahun tanpa henti dalam menangani wabah Covid-19.
"Pekerjaan menjadi seorang nakes tidaklah mudah. Menghadapi pasien penderita Covid-19, mereka harus berjuang menggunakan APD dalam kondisi panas, tetap harus melayani dan menyelamatkan nyawa seseorang,” ucapnya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Minta Para Sekda Mampu Beradaptasi dan Percepat Vaksinasi
Terkait hadiah durian yang dibagikan kepada para nakes di Puskesmas Garawangsa, Helmi menyebutkan hal itu tak seberapa nilainya dibanding perjuangan dan pengorbanan mereka.
"Itu hanya aksi spontanitas sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan kepada para nakes yang masih tetap samangat menjalankan tugasnya," ujarnya.*