Network
KABAR PRIANGAN - Bupati Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan, Panca Wijaya Akbar, mengku sangat tertarik dengan aplikasi e-Office dan e-SAKIP Desa yang telah diterapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang.
Berawal dari ketertarikannya tersebut, Bupati Ogan Ilir pun akhirnya memutuskan untuk melakukan studi tiru penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) ke Kabupaten Sumedang.
"Kabupaten Sumedang ini ternyata jadi acuan penerapan SPBE tingkat nasional. Sebelum melakukan kunjungan kerja ke sini, kami sebenarnya sudah berkonsultasi dulu dengan dua kementerian, dan keduanya ternyata merekomendasikan Sumedang sebagai acuan penerapan sistem aplikasi berbasis digital di Indonesia," kata Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar, saat melakukan kunjungan studi tiru ke Kabupaten Sumedang, Rabu, 1 Desember 2021.
Baca Juga: Terdampak Banjir Bandang Garut Banjir Bantuan, Diantaranya dari Menteri Sosial Tri Rismaharini
Dikatakan Panca Wijaya, Kabupaten Sumedang ini, merupakan salah satu kabupaten percontohan yang direkomendasikan Kementerian PAN RB, dan Kementerian Dalam Negeri, sebagai acuan untuk penerapan SPBE.
Atas dasar hasil konsultasi ke kedua Kementerian tersebut, maka dia pun akhirnya memutuskan untuk memilih Kabupaten Sumedang sebagai locus kunjungan kerjanya.
Dalam kunjungannya itu, Panca Wijaya tak henti-hentinya memuji Sumedang. Bahkan, dia pun secara terang-terangan mengaku sangat tertarik dengan beberapa aplikasi yang telah diterapkan di Kabupaten Sumedang, terutama aplikasi e-Office dan e-SAKIP Desa.
Baca Juga: Ratusan Pelaku Usaha Gigit Jari Sejak Dibangun Kawasan Situ Bagendit Garut
Karena menurut dia, sejauh ini Pemda Kabupaten Sumedang dinilai telah berhasil menerapkan SPBE dengan baik.
Untuk itu, Panca berharap kepada Pemba Kabupaten Sumedang supaya dapat menghibahkan aplikasi e-Office dan e-SAKIP Desa, untuk diterapkan di Pemda Ogan Ilir.
