KABAR PRIANGAN- Perumda Air Minum Tirta Medal Sumedang mengalami kerugian hingga Rp3.3 miliar pada Oktober 2021.
Namun setelah melakukan berbagai terobosan kerugian bisa diminimalkan
"Di bulan November (kerugian) turun jadi Rp800 juta, mudah-mudahan terus turun menjadi 500 juta untuk tahun 2021 ini," ujar Direktur Perumda Air Minum Tirta Medal Sumedang RM Taufik Surya Kusumah, SE, Jumat, 17 Desember 2021.
Baca Juga: Sejumlah Elemen Dukung Perubahan PDAM Tirta Sukapura Jadi Perumda
Taufik mengungkapkan, kerugian yang terjadi selama ini, diakibatkan beberapa faktor.
Diantaranya, rasio beban biaya pegawai, yang idealnya 350 orang pegawai, ini malah membengkak menjadi 550 pegawai.
"Makanya saya targetkan, mudah-mudahan di tahun 2025 mendatang (jumlah pegawai) bisa ideal," ucapnya.
Baca Juga: Pipa PDAM Jebol, Warga Perum Jatihurip Sumedang Dilanda Krisis Air Bersih
Upaya untuk meminimalisir kerugian, Perumda Air Minum Tirta Medal Sumedang terus melakukan berbagai terobosan salah satunya pengurangan rasio jumlah pegawai.
Taufik menambahkan, selain mengurangi jumlah pegawai, juga melakukan akselerasi agar jumlah konsumen bisa bertambah