Soal Tagihan Miliaran Rupiah ke Warga di Waduk Jatigede, Pemda Sumedang Kudu Tanggungjawab

- 10 Januari 2022, 09:33 WIB
Persoalan tagihan miliaran rupiah kepada warga eks genangan Waduk Jatigede terkait biaya pematangan lahan relokasi, pemerintah daerah Sumedang harus tanggungjawab.
Persoalan tagihan miliaran rupiah kepada warga eks genangan Waduk Jatigede terkait biaya pematangan lahan relokasi, pemerintah daerah Sumedang harus tanggungjawab. /kabar-priangan.com/DOK Nanang Sutisna/

Baca Juga: 40 Tahun Lahannya Terlewat Dibayar, OTD Waduk Jatigede Sumedang Lakukan Gugatan di Pengadilan Negeri

"Kalau tidak mau berkepanjangan, tolong selesaikan masalah ini. Masa pemerintah desa yang bertanggungjawab, kasihan warga," ujar Dede.

Sebelumnya, warga eks genangan Waduk Jatigede Sumedang, Jawa Barat yang bermukim di sejumlah lahan relokasi mengaku cemas.

Pasalnya, beredar kabar, mereka ditagih hingga puluhan miliar oleh pihak pengembang untuk membayar biaya pematangan lahan, yang dikerjakan sebelum warga eks genangan menempati lahan relokasi yang kini jadi pemukiman mereka.

Baca Juga: Soal Sampah Waduk Jatigede Sumedang, BBWS Cimanuk-Cisanggarung Sebut Ada Praktek Ilegal, Apa Itu?

Digambar saat didesak pindah dari areal genangan Waduk Jatigede, sempat panik. Pasalnya waktu itu belum terpikirkan tempat pindah untuk bermukim.

Namun, setelah mendengar, ada lahan untuk pemukiman baru bagi warga eks genangan terutama untuk warga Cipaku atau Pakualam, warga sedikit merasa tenang

"Saat itu lahan relokasi untuk pemukiman, ternyata memang sudah disiapkan. Dulunya lahan yang saya tempati ini hutan, tapi pas kami pindah sudah ada proses perataan dan sudah dikavling-kavling," katanya.

Baca Juga: MISTERI SUMEDANG: Cerita Wewe Gombel di Waduk Jatigede, Kelakuannya Bikin Jengkel Emak-emak

Ia menuturkan, saat mulai membangun rumah, warga tidak berpikir siapa yang mengerjakan pematangan lahan. Sebab waktu itu, dikira pematangan lahan dikerjakan oleh pemerintah daerah.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah