Pesugihan di bekas kawasan Waduk Jatigede berupa pesugihan jin ipri atau Ratu Ular.
Praktik pesugihan Ratu Ular di beberapa tempat yang sekarang tergenang Waduk Jatigede memang nyata adanya. Beberapa orang sesepuh menceritakan secara turun temurun pada orang-orang tertentu.
Dalam kacamata pelaku pesugihan dan orang yang bisa melihat wujud ghaib, Ratu Ular itu begitu cantik memesona, seperti ratu-ratu jaman kerajaan bermahkota. Makanya pelaku pesugihan Ratu Ular adalah lelaki.
Baca Juga: MISTERI SUMEDANG: Cerita Wewe Gombel di Waduk Jatigede, Kelakuannya Bikin Jengkel Emak-emak
Bahkan saking cantiknya, konon pelaku pesugihan merasa takjub tak berkedip ketika berada dekat dengan Ratu Ular.
Menurutnya, ada sejumlah alasan para pelaku untuk melakukan pesugihan, diantaranya, kesulitan ekonomi di keluarganya, ingin memiliki kekayaan sehingga mendapatkan kekuasaan, berawal dari sakit hati karena diputuskan oleh kekasih dengan alasan sedikit uang.
"Ada juga yang alasannya karena ingin sensasi nikah dengan ratu ular. Ya karena informasi dari mulut ke mulut ratu ular itu cantik-cantik tiada tanding," ujar Aki Wangsa kepada Kabar-Priangan.com
Karena sepengetahuannya, para pelaku pesugihan pada prosesi ritual pernikahan dengan Ratu Ular, mereka bisa langsung melihat jika Ratu Ular tersebut berubah wujud jadi perempuan cantik. Sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi pelaku pesugihan.
"Kalau mereka (pelaku pesugihan) kan bisa lihat (Ratu Ular) melewati inderanya yang telah dibuka oleh kuncen atau juru kunci. Jadi manusiawi kalau kepincut," katanya.