Cerita Jembatan Gantung di Sumedang yang Dipercaya Jadi Perekat Asmara, Muda-mudi Boleh Coba

- 30 Januari 2022, 15:50 WIB
Jembatan gantung di wilayah Kabupaten Sumedang ini, diyakini dapat bisa menjadi perekat asmara bagi pasangan sejoli.
Jembatan gantung di wilayah Kabupaten Sumedang ini, diyakini dapat bisa menjadi perekat asmara bagi pasangan sejoli. /kabar-priangan.com/Taufik Rohman/

KABAR PRIANGAN - Jembatan gantung penghubung dua wilayah desa, di dua kecamatan di Kabupaten Sumedang ini, ternyata tidak hanya dijadikan sebagai akses transportasi masyarakat saja, akan tetapi kerap dijadikan tempat pertemuan dua sejoli yang sedang menjalin hubungan asmara.

Banyak pasangan sejoli yang hubungan asmara mereka bersatu di pelaminan, setelah bertemu di jembatan gantung penghubung dua wilayah kecamatan di Kabupaten Sumedang tersebut.

Berawal dari filosofi itu, wargapun akhirnya menamai jembatan gantung ini dengan sebutan "Jembatan Cinta Natasina".

Baca Juga: Benteng Peninggalan Belanda Ini Angker, Tapi Jadi Destinasi Wisata Unggulan di Sumedang

Jembatan gantung yang kini dikenal dengan nama Jembatan Cinta Natasina ini, dibangun oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, pada tahun 2014.

Jembatan gantung yang memiliki panjang 75 meter dengan ketinggian 30 meter ini, sengaja dibangun untuk menghubungkan dua wilayah desa, yakni Desa Kertamekar Kecamatan Tanjungkerta, dengan Desa Sukatani Kecamatan Tanjungmedar.

Namun karena lokasi jembatan gantung itu memiliki panorama alam yang indah, dengan pemandangan aliran Sungai Cikandung, dan areal pesawahan, maka jembatan tersebut sering dijadikan tempat nongkrong atau berswafoto oleh kalangan remaja.

Baca Juga: Ini Dia Penangkal Pelet Marongge Asal Sumedang, yang Belum Diketahui Banyak Orang

Uniknya, semenjak jembatan gantung tersebut dibangun, ternyata banyak muda mudi di daerah itu yang akhirnya berjodoh hingga menikah, setelah sebelumnya berkenalan atau bertemu di jembatan gantung tersebut. Karena itu, warga pun menamai jembatan gantung ini, dengan sebutan Jembatan Cinta Natasina.

"Selain berfungsi untuk menghubungkan dua desa, jembatan gantung ini dipercaya dapat menghubungkan dua sejoli. Siapa saja pasangan yang bertemu di jembatan ini, konon selalu jadian sampai menikah," kata Kepala Desa Kertamekar, Kecamatan Tanjungkerta, Olis Karistiana, Minggu, 30 Januari 2022.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x