RSUD dr. Slamet Garut Mulai Lagi Diisi Pasien Covid-19

- 6 Februari 2022, 18:15 WIB
Dirut RSUD dr. Slamet Garut, Husodo Dewo Adi, menyatakan Garut kini mulai diisi lagi pasien Covid-19 yang berasal dari beberapa wilayah kecamatan.
Dirut RSUD dr. Slamet Garut, Husodo Dewo Adi, menyatakan Garut kini mulai diisi lagi pasien Covid-19 yang berasal dari beberapa wilayah kecamatan. /kabar-priangan.com/Dindin Herdiana/

KABAR PRIANGAN - RSUD dr. Slamet Garut kini mulai diisi lagi pasien Covid-19 yang berasal dari beberapa wilayah kecamatan. 

Pasien tersebut ditempatkan di satu ruangan yakni ruang Cempaka. Demikian disampaikan Dirut RSUD dr. Slamet Garut, Husodo Dewo Adi, Sabtu 5 Februari 2022. 

Ia menuturkan, pihaknya terus koordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam menghadapi Omicron ini agar ada persiapan lagi.

Baca Juga: Warga Binaan Lapas Kelas IIB Garut Ikuti Penyuluhan Bahaya Penyakit Menular HIV AIDS

"Sekarang ini memang jumlah pasien mulai ada meningkat. Jadi kemarin kemarin di ruangan itu sampai penuh, lebih dari 20 orang kita tempatkan di ruang cempaka. Kita terus koordinasi lagi, tenaga kesehatan sudah siaga masih biasa biasa. Tentunya kita kordinasi lagi menghadapi Omicron supaya ada persiapan lagi" ujarnya.

Ditanya terkait jenis covid, apakah varian baru jenis Omicron atau jenis lainnya, Husodo menegaskan bahwa hal itu belum bisa dipastikan, karena sampel hasil pemeriksaan laboratotium belum diterimanya. 

"Oh itu kita belum tahu apakah Omicron atau bukan. Sampai saat ini sampel hasil pemeriksaanya belum ada dan belum diterima" ujarnya. 

Baca Juga: Bupati Garut Targetkan Vaksinasi Anak Rampung Sebelum HJG ke 209

Sementara itu, berdasarkan data dari Sub Divisi Pencegahan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut hingga Sabtu, 05 Februari 2022, Pukul 21.00 WIB. 

Tim Satgas melakukan pengambilan sampel testing swab RT PCR dan Rapid Tes Antigen sebanyak 835 orang dan terdapat kasus suspek Covid-19 sebanyak 16 orang, dan terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 20 orang dan hasil pemeriksaan Rapid Tes Antigen pada kasus kontak erat dan suspek (bergejala) positif sebanyak 8 kasus.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x