Rumah Ketua IJTI Galuh Raya di Ciamis Nyaris Dibobol Maling di Siang Bolong

- 18 Februari 2022, 20:55 WIB
Rumah Ketua IJTI Galuh Raya, Yosep Trisna, nyaris dibobol maling.*
Rumah Ketua IJTI Galuh Raya, Yosep Trisna, nyaris dibobol maling.* /Kabar-Priangan.com/Agus Pardianto

KABAR PRIANGAN - Sejumlah pencuri dengan menggunakan sepeda motor nyaris membobol rumah Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Galuh Raya, Yosep Trisna, di Jalan Cirahong, Dusun Pasirpeuteuy, RT 01 RW 01 Desa Pawindan, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis.

Dalam kejadian yang berlangsung siang bolong, Jumat 18 Februari 2022, para pencuri yang diduga berjumlah dua orang itu tampak menggunakan sepeda motor dengan ciri-ciri berbadan kurus tinggi dengan tas gendong, memakai jaket biru lengkap dengan helm dan masker.

Seorang pencuri masuk ke halaman rumah dengan menjebol kunci gembok gerbang. Lalu mencoba mencongkel pintu depan rumah namun tak berhasil.

Baca Juga: Pemkab Imbau Para Perantau Asal Ciamis Jangan Mudik Dulu, Ini Penyebabnya

Tak hanya itu, pencuri juga mencoba mencongkel pintu samping rumah Yosep, dan juga tak berhasil. Hingga akhirnya mencoba untuk mendobrak kedua pintu tersebut secara bergantian.

Suara keras pintu membuat anak kedua Yosep yang sedang berada di dalam kamar langsung keluar. Karena orang itu terlihat asing, membuat anaknya langsung berteriak.

Pencuri pun  bergegas keluar halaman rumah karena takut kepergok warga, dan langsung kabur dengan menggunakan sepeda motor ke arah Ciamis Kota.

Baca Juga: Sejumlah Tokoh PPP Kota Tasikmalaya Berharap H Jaka Urungkan Niat Hengkang, Respons Jaka: Gerindra Harga Mati!

Pemilik rumah yang merupakan jurnalis Metro TV, Yosep Trisna, mengatakan, dirinya kaget setelah ditelepon anaknya bahwa baru saja ada kawanan pencuri hendak masuk rumah.

"Saya langsung bergegas pulang saat di masjid hendak melaksanakan Salat Jumat. Setelah di TKP, gerbang rumah sudah terbuka dan terlihat ada bekas congkelan benda tajam di bagian pintu depan rumah," ujarnya.

"Awalnya anak saya mengira suara gerbang depan dibuka oleh saya, karena biasanya jam 12-an siang saya mengantarkan makanan buat anak ke rumah," ucapnya.

Baca Juga: Tujuh Sekolah di Banjar Ditutup Sementara dan Harus Belajar Daring Lagi, Gara-gara Zona Merah Covid 19 Meluas

Diduga kawanan pencuri memanfaatkan waktu saat warga tengah melaksanakan Salat Jumat. Ditambah suasana Jalan Cirahong saat kejadian itu sepi sehingga menjadi target sasaran aksi maling.

"Alhamdulillah tidak terjadi apa-apa karena ada anak di rumah, tetapi menjadi pelajaran bagi saya untuk lebih waspada dan berhati-hati," ucap Yosep.*

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah