Pemkot Tasikmalaya Dapat Tambahan PAD Rp 1 Miliar Lebih dari Lelang Aset, Peserta dari Jatim hingga Balikpapan

- 20 Februari 2022, 22:19 WIB
Ketua KPKNL Kota Tasikmalaya (kedua dari kanan) bersama Kepala Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (kedua dari kiri).*
Ketua KPKNL Kota Tasikmalaya (kedua dari kanan) bersama Kepala Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (kedua dari kiri).* /Kabar-Priangan.com/Istimewa

KABAR PRIANGAN - Sebanyak 14 dari 15 paket sejumlah barang milik Pemkot Tasikmalaya berhasil terjual pada lelang secara online (e-auction) melalui internet (open bidding) di website
Lelang.go.id, Kamis 17 Februari 2022.

Proses lelang yang menggandeng Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL)  Tasikmalaya itu menghasilkan total penjualan cukup fantastis.

Dari harga limit lelang yang mengacu hasil taksiran apraisal sebesar Rp 320.127.400 untuk semua paket, harga pokok penjualannya terakumulasi menjadi lebih dari Rp 1 miliar.

Baca Juga: Milangkala ke-6 Komunitas Tasakur Tasikmalaya, Ajak Masyarakat Selaraskan Wiraga, Wirahma, dan Wirasa

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Tasikmalaya Drs. H. Asep Goparulloh MSi, mengaku senang dengan proses lelang yang berjalan lancar serta capaian nilai penjualan yang jauh melebihi taksiran apraisal.

"Sementara satu paket yang tidak terjual dikarenakan hanya satu peserta yang ikut dan tidak melakukan penawaran. Jadinya batal, " ujar Asep.

Pihaknya mengapresiasi KPKNL yang telah membantu pelaksanaan lelang.

Baca Juga: Ganjil Genap Akan Diberlakukan Lagi di Jalan HZ Mustofa Kota Tasikmalaya, Kali Ini Setiap Akhir Pekan

"Sehingga barang mulai kendaraan roda empat, roda dua, mebelair dan lainnya yang saat ini jarang terpakai atau efektivitas penggunaannya kurang maksimal bisa dijual dan memberi kontribusi pada Pendapatan Asli Daerah (PAD)," ujarnya.

"Barang Milik Daerah yang dijual merupakan peralatan mesin yang sudah dinonaktifkan dari penggunaan pemerintah," kata Asep.

Lelang sendiri berjalan cukup alot dan paket barang yang ditawarkan cukup diminati peserta, termasuk dari luar Pulau Jawa. Malah, sejumlah paket dibeli oleh peserta dari Jawa Timur hingga Balikpapan dan penentuan pemenang banyak yang terjadi di detik terakhir.

Baca Juga: Layaknya Pemilu Saja, Untuk Beli Minyak Goreng Kemasan 2 Liter Seharga Rp 28 Ribu Jari Harus Dicelup ke Tinta

Menurut Asep, lelang terbuka ini jadi salah satu implementasi zona integritas yang jadi komitmen Walikota untuk senantiasa menyelenggarakan setiap kegiatan dengan transparan dan terbuka.

"Kondisi barang pun sebelumnya bisa dilihat saat open house, kemudian penjadwalan lelang diumumkan berikut proses lelang dibagi dalam beberapa sesi," kata dia didampingi Ny. Reni selaku pejabat fungsional penilai pemerintah ahli muda.

"Sehingga memberi kesempatan peserta untuk mengikuti lelang ini," ujar Asep, menambahkan.

Baca Juga: Tantangan Dunia Usaha Dinamis dan Rawan Dijiplak, Produk UMKM Kota Banjar Wajib Dipatenkan

Kepala KPKNL Tasikmalaya Laesintje Wilar membenarkan harga pokok penjualan lelang aset milik pemkot Tasikmalaya sebagai pemohon mengalami peningkatan sebesar 345,9 persen. Dia juga memastikan bahwa tidak ada sepeser pun biaya yang dibebankan kepada pemkot.

"Jadi zero biaya untuk pemkot. Ini wujud kehadiran pemerintah," ucapnya.

"Kalaupun ada biaya, itu dibebankan kepada peserta yang akan disetor sebagai pemasukan kas negara. Biaya yang dibebankan juga sesuai sistem market place lelang go.id yang dengan sendirinya muncul dengan sistem yang ada," ujar Laesintje.

Baca Juga: Ternyata, Orang Sunda Kurang Puas Atas Kinerja Jokowi. Ini Hasil Survei Indikator Politik Indonesia

Selanjutnya jika pemenang lelang dalam waktu lima hari kerja sudah melunasi harga yang telah disepakati serta biaya lelangnya, maka peserta bisa membawa barang dari Pemkot Tasikmalaya.

"Kemudian sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik dan pemkot, akan dibuat risalah leleang publik dimana barang pemkot telah berubah dan tergantikan dengan uang," kata Laesintje dibenarkan Rizki, Pejabat/Petugas Lelang KPKNL Kota Tasikmalaya.*



Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x