Kesal Saluran Bendungan Padawaras Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Terpaksa Swadaya Sewa Alat Berat

- 6 Maret 2022, 20:46 WIB
Alat berat backhoe disewa masyarakat Desa Sindangkerta Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya untuk mengeruk saluran irigasi Padawaras yang terjadi pendangkalan, Minggu 6 Maret 2022.*
Alat berat backhoe disewa masyarakat Desa Sindangkerta Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya untuk mengeruk saluran irigasi Padawaras yang terjadi pendangkalan, Minggu 6 Maret 2022.* /Kabar-Priangan.com/Aris MF

KABAR PRIANGAN - Kesal karena saluran irigasi ke desanya tak kunjung diperbaiki pemerintah, masyarakat Desa Sindangkerta Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya berinisiatif mengeruk saluran irigasi Bendungan Padawaras dengan menyewa alat berat backhoe.

Pengerukan saluran irigasi ini terpaksa dilakukan menggunakan dana swadaya masyarakat. Meski untuk menyewa alat berat memerlukan uang yang tidak sedikit, hal itu rela mereka lakukan agar pasokan air irigasi ke Desa Sindangkerta kembali normal.

Kepala Desa Sindangkerta Asep Buho mengatakan, pengerukan saluran irigasi Bendungan Padawaras dilakukan karena saluran ini mengalami pendangkalan sudah cukup parah. Sehingga aliran air tidak bisa mengalir ke wilayah desanya.

Baca Juga: Penetapan Lokasi Pembangunan Jalan Tol Getaci Tahap 1 Selesai, Pembangunan Bakal Dimulai Bulan Ini

Pendangkalan irigasi Bendungan Padawaras yang paling parah berada di Dusun Sindangkerta dan Sindangsari. 

"Memang sudah cukup lama terjadi pendangkalan di sepanjang aliran irigasi Bendungan Padawaras. Kondisi ini membuat air tidak mengalir normal ke desa kami. Akibatnya ratusan hektare sawah tidak terairi," kata Asep, Minggu 6 Maret 2022.

Pengerukan secara swadaya tersebut dilakukan seiring mulai kembali mengalirnya pasokan air irigasi Bendungan Padawaras. Akan tetapi selama ini belum pernah diperbaki oleh pemerintah. Meski begitu, pihaknya mengaku tidak mempersoalkan hal itu.

Baca Juga: Tabrakan Maut Dini Hari di Depan SPBU Baregbeg Ciamis, Seorang Pengendara Motor Meninggal di TKP

Pengerukan ini pun dianggap sebagai bentuk rasa syukur mengalirnya kembali irigasi setelah beberapa tahun tidak mengalir.

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x