Sidang Lanjutan Kasus Dugaan Penistaan Agama Islam di PN Ciamis, Kace Berurai Air Mata Bacakan Pembelaan

- 11 Maret 2022, 15:24 WIB
Massa mengikuti sidang perkara dugaan penistaan agama Islam oleh terdakwa Kosman alias Kace atau Kece kembalidi depan Pengadilan Negeri Ciamis, Jumat 11 Maret 2022.*
Massa mengikuti sidang perkara dugaan penistaan agama Islam oleh terdakwa Kosman alias Kace atau Kece kembalidi depan Pengadilan Negeri Ciamis, Jumat 11 Maret 2022.* /Kabar-Priangan.com/Agus Pardianto

KABAR PRIANGAN - Sidang perkara dugaan penistaan agama Islam oleh terdakwa Kosman alias Kace atau Kece kembali digelar di Pengadilan Negeri Ciamis, Kamis 10 Maret 2022. Jalan Jenderal Sudirman, Ciamis Kota, di depan PN itu pun macet oleh kehadiran massa dari berbagai daerah.

Ratusan orang terdiri dari ulama, santri, ormas Islam dan massa lainnya berunjuk rasa di depan PN Ciamis. Mereka menuntut Kace dihukum seberat-beratnya. Lalu lintas utama satu arah dari Tasikmalaya-Alun-alun Ciamis-Jawa Tengah itu pun dialihkan. 

Sidang dengan agenda pledoi (pembelaan) terdakwa tersebut dikawal ketat oleh aparat Kepolisian Resort Ciamis. Sebelum sidang pria asal Kabupaten Pangandaran tersebut mengaku dalam kondisi sehat dan siap menjalani sidang.

Baca Juga: Hari Jumat, Berdoalah di Waktu Singkat ini. Insya Allah, Keinginan Apapun Langsung Dikabulkan oleh Allah

Dalam pembacaan nota pembelaan setebah 340 halaman, Kace sempat berurai air mata. Menurutnya, perbuatan yang dilakukannya melalui video itu hanya menjawab tuduhan yang sering kali melecehkan keimanan barunya oleh oknum tokoh agama Islam.

"Saya pengikut Yesus. Bukan tanpa alasan dan bukan bermaksud menjelekkan agama. Hanya berusaha menjawab tuduhan yang sering dilontarkan oleh oknum tokoh agama Islam. Seakan-akan mereka membenci perbedaan," ucapnya.

Kace menyebutkan, sebagai manusia biasa tidak luput dari salah dan dosa. Untuk itu ia pun menyampaikan permohonan maaf apabila dalam video yang diunggahnya menyinggung umat Islam.

Baca Juga: 219 Enumerator di Ciamis Diberikan Bimbingan untuk Pendataan Koperasi dan UMKM

"Tidak ada niat untuk mengolok-olok masyarakat Muslim atau menayangkan berita bohong. Dalam video, saya mengajak penonton untuk berdiskusi dalam menjalankan amanat agung," ujarnya.

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x