Network
KABAR PRIANGAN – Memasuki H-7 lebaran 2022, situasi Terminal Indihiang Kota Tasikmalaya masih sepi, Senin, 25 April 2022.
Bukan saja sepi pemudik, jumlah armada bus yang berada di terminal terbesar di Kota Tasikmalaya ini pun masih sangat minim.
Armada bus yang masuk ke terminal, baik AKAP maupun AKDP t masih satu dua unit saja. Itu pun hanya untuk keperluan membayar retribusi saja, karena tidak satupun penumpang yang naik dari terminal ini. Bus pun hanya sekadar lewat saja, tak menunggu penumpang naik.
Baca Juga: Jalur Mudik di Cireki Sumedang Kembali Ambles, Arus Lalulintas Terpaksa Dialihkan
Termasuk bus yang datang dari luar kota baik dari arah barat seperti Jakarta dan Bandung, juga dari arah timur seperti dari Surabaya dan Yogyakarta, tak ada satupun yang menurunkan penumpang di terminal ini.
"Memang masih sepi pak, seperti hari-hari biasa masih sepi," kata Dedah, salah seorang pedagang makanan di dalam terminal bus Indihiang Kota Tasikmalaya, Senin, 25 April 2022.
Menurut Dedeh, kondisi terminal Indiang walaupun musim mudik dan balik lebaran situasinya tidak akan terlalu ramai.
Baca Juga: Erupsi Semakin Intens, Gunung Anak Krakatau Dinaikkan Statusnya Menjadi Siaga
Hal itu ujar Dedeh, karena adanya dua PO bus yakni Budiman dan Primajasa yang melakukan aktivitas naik turun penumpang di pool bus masing-masing.
"Jadi penumpangnya baik yang naik maupun yang turun di pool. Ke terminal mah tetap sepi pak, walaupun musim lebaran juga," kata Dedeh.
Kepala Terminal Tipe A Indihiang Kota Tasikmalaya, Ahmad Sardi mengatakan, kondisi terminal saat ini masih sangat lenggang, belum terjadi adanya gelombang arus mudik.
"Kondisinya masih seperti hari-hari biasa dimana bus yang masuk juga masih bisa dihitung dengan jari, baik untuk AKAP maupun AKDP," ujar Ahmad.
Dia memperkirakan, lonjakan penumpang akan terjadi pada tanggal 28 April 2022 atau H-5 lebaran.
Termasuk untuk pencatatan keberangkatan dan kedatangan armada angkutan dan jumlah penumpang yang masuk dan turun diterminal hingga saat ini belum dilakukan pencatatan.
"Namun berdasarkan informasi dari pejabat sebelumnya, karena saya disini baru, untuk terminal Indihiang Kota Tasik ini lebih ramai saat musim arus balik dibanding saat mudik," ujar nya.
Menyangkut kesiapan terminal dalam mengantisipasi lonjakan penumpang selama musim mudik dan balik lebaran 1443 H, kata dia, sudah ditentukan oleh pusat.
Salah satunya, kata dia, di setiap terminal diharuskan ada posko kesehatan untuk pelayanan kesehatan di terminal.
Baca Juga: Dua Rumah Makan di Pamulihan Sumedang Ambles Terbawa Longsor
Adapun fasilitas yang disediakan di posko kesehatan terminal selama musim Idul Fitri, seperti tensi darah, dan obat-obatan termasuk antigen.
"Sedangkan untuk vaksin termasuk booster dilakukan oleh puskesmas setempat hanya saja pelaksanaannya di terminal," ujarnya.
Sesuai aturan kata dia, pihaknya juga akan memeriksa setiap penumpang dari luar Kota yang datang ke Kota Tasikmalaya dari sisi protokol kesehatan termasuk vaksin.
Baca Juga: Pasar Gembrong Jakarta Timur Kebakaran, Berkali-kali Terjadi Ledakan Disertai Percikan Api
"Kami juga sesuai arahan pusat, nanti akan menyediakan bus bantuan yang disiapkan sekitar tanggal 28 atau H-5 lebaran, sebanyak lima unit bus yang akan mengangkut penumpang dari Jakarta ke Kota Tasikmalaya secara gratis," jelasnya.***
