Mirip Kasus Penumpang Alphard Maki-maki Polisi yang Viral, Wisatawan di Pangandaran Umpat Perwira Polisi

- 9 Mei 2022, 08:09 WIB
Usep S. Regapat  yang bertugas di Pangandaran, dimaki wisatawan dengan kata-kata kasar saat bertugas mengatur lalu lintas di daerah wisata Pangandaran, Kamis, 5 Mei 2022 lalu. Kasusnya nyaris sama dengan petugas polisi di Ciawi yang dimaki penumpang Alphard.*
Usep S. Regapat yang bertugas di Pangandaran, dimaki wisatawan dengan kata-kata kasar saat bertugas mengatur lalu lintas di daerah wisata Pangandaran, Kamis, 5 Mei 2022 lalu. Kasusnya nyaris sama dengan petugas polisi di Ciawi yang dimaki penumpang Alphard.* /facebook.com/Usep S Regapat/

 

KABAR PRIANGAN - Kasus pengendara yang memaki-maki polisi, seperti kasus penumpang Alphard yang memaki-maki polisi pada Jumat, 6 Mei 2022 lalu, ternyata bukan kasus yang pertama kali terjadi.

Sebelumnya, kasus serupa pun terjadi di Pangandaran, dimana seorang wisatawan yang terjebak macet memaki-maki perwira polisi yang sedang mengatur lalu lintas pada Kamis, 5 Mei 2022.

Parahnya lagi, wisatawan tersebut memaki-maki polisi dengan kata-kata yang sangat kasar yang tak pantas diterima oleh aparat yang sedang melaksanakan tugas melayani masyarakat.

Baca Juga: Dampak Hujan Deras, Jembatan Penghubung Antar Desa di Salawu Putus. Tiga Rumah Terancam Longsor

Kasus wisatawan yang memaki-maki polisi ini terungkap dalam unggahan di status facebook seorang perwira polisi dengan akun Usep S. Regapat.

Dalam statusnya, perwira polisi tersebut menuliskan kalimat “DASAR KAPTEN T*L*L itulah bahasa dari bapak itu,” tulisnya.

Dia pun lalu menceritakan kronologis kejadian saat dirinya dimaki-maki oleh wisatawan yang terjebak macet, saat bertugas di Pangandara, Kamis, 5 Mei 2022.

Baca Juga: DR. Nundang Busaeri Ditunjuk Sebagai Plt Rektor Unsil. Kapan Pelantikan Rektor Definitif?

“Saat pantai timur Pangandaran macet total banyak pengemudi mengeluh akibat mulai pagi sampai sore kendaraannya tidak bergerak sedikitpun, pada sore hari akhirnya kami berhasil mengurai kemacetan sedikit demi sedikit, dan ternyata simpul kemacetan itu disimpang hotel laut biru,” tulisnya.

Dia melanjutkan, pada pukul 19.00 WIB petugas mengambil diskresi dengan mengalirkan arus yang datang dari arah timur terlebih dulu.

“Tiba tiba turun bapak itu dari mobil Inova hitam no.Polisi D-1245-VCK dari arah yang arusnya dihentikan, marah2 dengan bahasa yang tidak Baik untuk institusi kami, namun saya tetap cuekin hingga berakhir dengan bahasa dasar KAPTEN T*L*L,” tulisnya.

Baca Juga: Kecelakaan Lalu Lintas di Tikungan Cisepet Ciamis, Seorang Ibu Rumah Tangga Warga Kawali Meninggal

Makian pengendara tersebut untungnya tak membuat emosi sang perwira polisi terpancing. Dia tetap melaksanakan tugasnya hingga arus kendaraan di jalur tersebut kembali normal.

“Terima kasih bapak... Semoga makian dan umpatan bapak menjadi perbaikan kinerja kami, hanya agar bapak tahu aja : Kami dari pagi terus berupaya mengatur, menjaga dan melancarkan kepentingan para wisatawan dengan maksimal,” tulisnya.

“Kalau mau bapak bantu kami, tidak perlu berdiri dan berjalan kaki mengatur kendaraan, cukup bersikap sabar dan santun saja sudah sangat sangat cukup. Toh akhirnya sampai juga ke tujuan dan suatu saat akan datang kembali ke Pangandaran,” pungkasnya.

Baca Juga: Akibat Bensin Tercecer Rumah di Panjalu Ciamis Kebakaran, Seorang Meninggal, Seorang Lagi Luka-luka

"Siapapun bapak ini, apapun pekerjaan bapak ini, berapapun usianya, saya sarankan agar bapak lebih banyak lagi belajar menata bahasa yg baik dan benar," ucap Usep S Ragapat, menambahkan di kolom komentar.

Unggahan perwira polisi tersebut pun langsung mendapatkan respon dari netizen. Beragam komentar langsung bermunculan, datang silih berganti, terutama dari warga yang kenal dekat dengan Usep S Ragapat.

“Wujud tua kelakuan PAUD itu mah Kang," tulis Boni Mastriolani. Sementara H. Endang Hidayat, Pengusaha asal Kota Banjar memberikan semangat. "Tetap smangaaat, tetap Presesi, Kang," tulisnya.

Baca Juga: Pemudik Cantik Asal Cilacap Hibur Polisi dengan Tarian India. Ternyata Demi Challenge di TikTok

Begitupun yang diutarakan youtuber asal Banjar, Mugi Daytogi. "Tetap Semangat Komandan, doa terbaik untukmu," tulisnya.

Pemilik akun Kang Degum juga menambahkan,"Sudah viral Ndan, nanti juga kena”***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x