Sambut Hari Jadi ke-380 Kabupaten Ciamis, Ngarak Pataka Pertama Kerajaan Galuh dari Pendopo ke Pamarican

- 5 Juni 2022, 23:47 WIB
Sejumlah siswa menyambut iring-iringan rombongan saat acara Ngarak Pataka yang dimulai dari Pendopo Kabupaten Ciamis, Kecamatan Ciamis, Sabtu 4 Juni 2022.*
Sejumlah siswa menyambut iring-iringan rombongan saat acara Ngarak Pataka yang dimulai dari Pendopo Kabupaten Ciamis, Kecamatan Ciamis, Sabtu 4 Juni 2022.* /Kabar-Priangan.com/Istimewa

KABAR PRIANGAN - Momen menyambut Hari Jadi ke-380 Kabupaten Ciamis diwarnai kirabpataka atau bendera sebagai simbol kekuasaan zaman dahulu Kerajaan Galuh.

Untuk pertama kalinya pada hari jadi tahun ini, pataka tersebut diarak yakni dibawa berjalan keliling dengan diramaikan dengan start di Pendopo Kabupaten Ciamis, Kecamatan Ciamis, Sabtu 4 Juni 2022.

Ngarak Pataka ini akan dilakukan menuju lima eks kewadanaan di Kabupaten Ciamis yaitu Kecamatan Pamarican, Kecamatan Rajadesa, Kecamatan Lumbung, Kecamatan Sukamantri dan Kecamatan Cikoneng.

Baca Juga: Jelang Porprov Jabar 2022, Atlet Tarung Drajat Kota Tasikmalaya Fokus Persiapan Fisik

Saat ini, pataka pertama dimulai menuju Pamarican, tepatnya diterima di Lapangan Diktakerti. Kemudian dilanjutkan keesokan harinya ke Rajadesa, kemudian Lumbung, Sukamantri dan terakhir di Cikoneng.

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya yang melepas secara langsung arak-arakan pataka mengungkapkan, kegiatan Ngarak Pataka ini salah satunya bertujuan supaya masyarakat mengetahui Hari Jadi Kabupaten Ciamis dan turut serta memeriahkannya.

"Dalam peringatan Hari Jadi ke-380 Ciamis ini di samping kegiatan pokok ada juga kegiatan penunjang, diantaranya Ngarak Pataka. Maksudnya supaya masyarakat tahu Hari Jadi Ciamis tanggal 12 Juni karena banyak masyarakat yang belum mengetahuinya," ucapnya.

Baca Juga: Dipicu Banyak Hajatan, Harga Cabe Merah Tembus Rp 70.000 Perkg. Kadis: Tasikmalaya Bukan Penghasil Pertanian

"Kegiatan ini sebagai sarana bagi masyarakat untuk mengenal Ciamis lebih dekat," kata Herdiat menambahkan.

Selain itu, dikatakan Herdiat, kegiatan tersebut juga menunjukkan antara pemerintah dan masyarakat tidak ada jarak, utamanya dalam melayani masyarakat.

"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini lebih mendekatkan lagi antara pemerintah dengan masyarakat, terlebih dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," ucapnya.

 Baca Juga: Ini Dia Daftar 18 Kesebelasan yang Lolos Babak 18 Besar Liga Desa 2 Garut 2022

Ia berpesan pelaksanaan Ngarak Pataka tersebut dilaksanakan dengan tetap berhati-hati dan mengutamakan keselamatan diri sendiri dan masyarakat.

"Tetap berhati-hati di jalan, utamakan diri sendiri dan masyarakat, sapa masyarakat dengan lemah lembut dan jangan menunjukan sikap arogansi, mudah-mudahan tidak ada hal yang tidak diinginkan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Ciamis Budi Kurnia mengatakan pataka yang dituangkan dalam bentuk bendera dengan logo Kabupaten Ciamis merupakan simbol pemersatu perjuangan dan spirit kebersamaan dalam membangun Kabupaten Ciamis ke arah yang lebih baik.

Baca Juga: Kedapatan Pesta Miras, 12 Remaja Anggota Kelompok Motor Digiring ke Mapolsek Cihideung Kota Tasikmalaya

"Kegiatan ini untuk lebih mendekatkan pemerintah dengan semua lapisan masyarakat, menumbuhkan rasa memiliki dan kebanggaan serta mewujudkan kebersamaan dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Ciamis," ujar Budi.

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x