Kota Tasikmalaya Masuk Dalam Daftar Ujicoba Pemberlakukan MyPertamina. Ini Kata Wali Kota HM Yusuf

- 1 Juli 2022, 21:03 WIB
Wali Kota Tasikmalaya HM Yusuf menanggapi soal ujicoba pemberlakukan aplikasi MyPertamina untuk beli pertalite dan Solar di Kota Tasikmalaya.*
Wali Kota Tasikmalaya HM Yusuf menanggapi soal ujicoba pemberlakukan aplikasi MyPertamina untuk beli pertalite dan Solar di Kota Tasikmalaya.* /Kabar-Priangan.com/Asep MS

KABAR PRIANGAN – Kota Tasikmalaya merupakan salah satu dari 11 daerah di Indonesia yang dijadikan tempat ujicoba aplikasi MyPertamina untuk pembelian Pertalite dan Solar.

Selain Kota Tasikmalaya, tiga daerah lainnya di Jawa Barat pun dijadikan sebagai lokasi ujicoba penggunaan aplikasi MyPertamina untuk pembelian BBM bersusidi jenis solar dan pertalite ini.

Tiga daerah di Jawa Barat selain kota Tasikmalaya yang dijadikan sebagai tempat ujicoba penggunaan aplikasi MyPertamina untuk pembelian Pertalite dan solar ini adalah Kota Bandung, Kota Sukabumi, dan Kabupaten Ciamis.

Baca Juga: Ujicoba MyPertamina Mulai Berlaku, Layanan Pembelian BBM di Kota Tasikmalaya Masih Normal. SPBU Sempat Diserbu

Menanggapi Kota Tasikmalaya dijadikan tempat untuk ujicoba penggunaan MyPertamina sebagai syarat pembelian Pertalite dan Solar, Wali Kota Tasikmalaya, H. M. Yusuf menegaskan, Pemkot Tasikmalaya akan menyosialisasikannya secara maksimal agar pelaksanaannya bisa berjalan dengan baik.

Yusuf juga meyakinkan kepada masyarakat bahwa kebijakan tersebut tidak akan memberatkan masyarakat, karena dari sisi harga tidak berubah.

Yang ada. kata dia, justru masyarakat sekarang dibiasakan untuk menggunakan aplikasi sehingga pembeliannya justru akan lebih mudah.

 

"Begitu dia masuk SPBU, buka aplikasi langsung dilayani, hingga tidak akan ada lagi antrian," katanya.

Sekarangkan kata Yusuf eranya digital, sehingga  masyarakat mau tidak mau harus segera dibiasakan menggunakan aplikasi digital.

Karena pemerintah yakin bahwa saat ini semua masyarakat pasti punya handphone sehingga tidak ada masalah di lapangan.

Baca Juga: Pemerintah Siapkan Kartu Prakerja dengan Sistem Pelatihan Offline. Ikuti 20 Langkah untuk Mendapatkannya

"Daerah lain saya dengar, belum apa-apa sudah mau mogok. Yang ada nanti malah rugi. Intinya saya setuju dengan aplikasi itu. Apalagi dengan sistem ini, subsidi akan lebih tepat sasaran," ujar Yusuf.

Seperti diketahui, masyarakat yang akan melakukan pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi per 1 Juli 2022 diwajibkan melakukan pendaftaran dulu melalui MyPertamina.

Pendaftaran bisa dilakukan baik melalui aplikasi MyPertamina maupun langsung di website MyPertamina.

Baca Juga: GGW Desak APH Usut Tuntas Kasus Dugaan Penipuan oleh Oknum Dewan Pendidikan Garut

Kebijakan ini diberlakukan agar penyaluran BBM subsidi sesuai dengan amanah yang diberikan dalam rangka memenuhi kebutuhan energi yang terjangkau bagi masyarakat.

Uji coba awal pembelian pertalite dengan melakukan pendaftaran terlebih dulu akan dilakukan di beberapa kota/kabupaten yang tersebar di 5 Provinsi yaitu di Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Jawa Barat, dan DI Yogyakarta.

Sedangkan uji coba di wilayah lain akan dilakukan secara bertahap sambil memastikan kesiapan infrastruktur dan kesisteman.

Baca Juga: Technoblade YouTuber Minecraft Meninggal Karena Kanker, Video Terakhir Dibuat 8 Jam Sebelum Meninggal

Untuk Provinsi Jawa Barat sendiri, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengatakan bahwa 1 juli nanti akan ada 4 Kota/Kabupaten di Jawa Barat yang akan dilakukan uji coba ini.

Ke-4 Kota/Kabupaten terebut yaitu Kota Bandung, Kota Sukabumi, Kota Tasikmalaya, dan Kabupaten Ciamis.

“Kota Bandung, Kota Sukabumi, Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis akan menjadi 4 kota/kabupaten yang terlebih dahulu mulai dilakukan pendataan bagi pemilik kendaraan roda empat melalui laman subsiditepat.mypertamina.id sebagai website untuk pendaftaran masyarakat,” ucap Eko.

Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Erupsi Kembali Pada Hari Ini, Tercatat 55 Letusan Terjadi Selama Tahun 2022

Eko juga mengatakan bagi masyarakat yang berada di 4 Kota/Kabupaten tersebut untuk tidak khawatir jika belum mengunduh aplikasi MyPertamina, karena bisa dilakukan melalui website MyPertamina yaitu di link https://subsiditepat.mypertamina.id/.

“Perlu diketahui masyarakat, bahwa di 4 kota / kabupaten ini masyarakat tidak perlu khawatir apabila belum mengunduh aplikasi MyPertamina, karena untuk registrasi cukup melakukan pendaftaran di website subsiditepat.mypertamina.id tersebut,” jelas Eko.

Jika kendaraan dan identitas masyarakat sudah terkonfirmasi dan terdaftar, kemudian pengguna tersebut akan mendapatkan QR Code Unik yang dapat digunakan melalui aplikasi MyPertamina ataupun di print/simpan di galeri ponsel masing masing.

Baca Juga: Nama Jokowi dan HRS Mencuat di Pemilu Raya PAN Kota Tasikmalaya

QR Code tersebut nantinya digunakan untuk pencocokan data di SPBU sebelum Pertamina melayani transaksi pertalite dan solar.

Sedangkan untuk pembayaran pembelian pertalite ini masih bisa menggunakan uang tunai ataupun non tunai.

“Untuk pembayaranpun, masih sama dengan transaksi seperti biasa. Masyarakat memiliki banyak opsi, mulai dari pembayaran tunai (uang cash), kartu kredit/debit, ataupun pilihan non tunai lainnya, tidak terbatas hanya menggunakan MyPertamina,” tutur Eko.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x