Wabup Sumedang Minta CPNS dan P3K Tidak Berpikir untuk Berhenti di Tengah Jalan

- 18 Juli 2022, 16:02 WIB
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan didampingi Plt. Plt. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sumedang, Ate Hadan saat membuka pembekalan Pelatihan Dasar  secara luring maupun daring di Hotel Puri Khatulistiwa.
Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan didampingi Plt. Plt. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sumedang, Ate Hadan saat membuka pembekalan Pelatihan Dasar  secara luring maupun daring di Hotel Puri Khatulistiwa. /kabar-priangan.com/Devi Supriyadi /

KABAR PRIANGAN - Sebanyak 942 orang calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) mengikuti pembekalan pelatihan dasar (Latsar) secara luring maupun daring yang dibuka langsung oleh Wakil Bupati  Sumedang, Erwan Setiawan di Puri Khatulistiwa Jatinangor Sumedang.

Erwan Setiawan mengatakan, pembekalan Latsar bagi calon PNS dan P3K dinilai penting mengingat pengetahuan dibidang kepegawaian harus betul-betul dikuasai sebagai tugas pokok dan fungsi yang diberikan sesuai ketentuannya. 

"Kegiatan ini harus dijadikan motivasi agar memiliki keteguhan hati terhadap profesi yang dipilih. Tidak berpikir untuk berhenti ditengah jalan apalagi sampai mengundurkan diri," ujarnya saat mengikuti pembekalan Pelatihan Dasar di Hotel Puri Khatulistiwa, Senin 18 Juli 2022.

Baca Juga: Tiga Kota di Indonesia Sepakat Bergabung Dengan Fab City Network, Diantaranya Kabupaten Sumedang

Selain itu, sambung Erwan, kegiatan Latsar sejatinya dimanfaatkan untuk terus belajar menjadi aparatur yang profesional. 

Bahkan, mempunyai misi menata birokrasi pemerintah yang responsif, bertanggungjawab, secara profesional dalam pelayanan masyarakat. 

"Berikanlah warna positif bagi unit kerja dimanapun bertugas. Tetaplah semangat, luruskan niat, bekerja dengan tulus dan komitmen penuh," ujarnya.

Baca Juga: Masuk Partisipan G20, Bupati Sumedang Bakal Paparkan Upaya Penangan Stunting di Hadapan Pemimpin Dunia

Sementara itu. Plt. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sumedang, Ate Hadan menyampaikan, di era 4.0 birokrasi dihadapkan dengan berbagai macam perubahan oleh sebab itu, ASN harus siap dengan pengetahuan, keterampilan, sikap hingga mental. Terlebih, tuntutan masyarakat terhadap pelayanan publik yang lebih akuntabel, transparan dan humanis. 

Ia mengajak para ASN dapat mengimplementasikan 8 area perubahan reformasi birokrasi yakni, pola pikir, kelembagaan, regulasi dan perundang undangan, SDM aparatur, ketatalaksanaan, akuntabilitas, pengawasan serta pelayanan publik. 

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x