Duh Harga BBM Subsidi Naik, Sopir Bus Tasikmalaya-Cijulang Hanya Angkut 2-3 Penumpang, Pilih Putar Balik

- 9 September 2022, 22:18 WIB
Kenaikan harga BBM Subsidi berdampak terhadap moda transportasi darat khususnya transportasi bus. Seperti halnya yang dirasakan para awak angkutan umum bus di Terminal Manis Ciamis, Kabupaten Ciamis, Kamis 8 September 2022.*
Kenaikan harga BBM Subsidi berdampak terhadap moda transportasi darat khususnya transportasi bus. Seperti halnya yang dirasakan para awak angkutan umum bus di Terminal Manis Ciamis, Kabupaten Ciamis, Kamis 8 September 2022.* /Kabar-Priangan.com/Agus Pardianto

 

KABAR PRIANGAN - Dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi, bagi awak angkutan umum termasuk angkutan jenis bus menjadi persoalan yang menambah beban hidup mereka.

Tak jarang mereka yang mengangkut 2-3 orang dalam satu jalan, memilih putar balik ke rumah ketimbang merugi karena biaya operasional bus lebih besar dibandingkan pemasukan.

Seperti dirasakan salah seorang sopir bus jurusan Kota Tasikmalaya-Cijulang Kabupaten Pangandaran, Harun Al-Rasyid.

Baca Juga: Tanam Padi Bukan Untung Malah Buntung, Serangan Hama Burung Paling Ditakuti Petani Tawang Tasikmalaya

Harun yang busnya sedang mangkal di Terminal Manis Kabupaten Ciamis, menyebutkan dirinya dan rekan-rekannya sesama sopir bus sangat merasakan dampak kenaikan harga BBM Subsidi.

"Biasa beli BBM cukup Rp 200.000, sekarang harus menjadi Rp 300.000, selisih Rp 100.000. Sedangkan tarif belum juga naik, mending kalau panumpang mengerti," ucap Harun, Kamis 8 September 2022.

Menurut Harun, ongkos rute tersebut biasanya sekitar Rp 70.000 per orang. Jika meminta lebih lagi, selain belum ada regulasinya, dirinya juga kekhawatiran bakal menambah beban penumpang sehingga memilih moda transportasi angkutan lain.

Baca Juga: Kuliner Legend Tutug Oncom Khas Tasik Ternyata Cara Membuatnya Mudah Loh! Anak-anak Juga Bisa

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x