Mayat yang kemudian diketahui bernama Rahmat itu merupakan karyawan pabrik tahu yang sudah cukup lama bekerja di situ.
Baca Juga: Pihak Ponpes Klarifikasi Pengeroyokan Santri di Garut, Begini Pemicunya
Mayat Rahmat ditemukan tergeletak dengan kondisi mengenaskan sementara darah mengucur dari lubang telinga dan lubang hidungnya. Polisi yang datang ke TKP langsung melalukan penyelidikan termasuk memintai keterangan sejumlah saksi.
Polisi kemudian mengevakuasi mayat korban ke RSUD dr Slamet Garut guna jalani autopsi. Setelah itu mayat dikembalikan ke pihak keluarganya untuk dimakamkan sebagaimana layaknya.***